Misteri Kematian Kepala BPBD Belu: Pergi Beli Rokok, Pulang Jadi Mayat

Round Up

Misteri Kematian Kepala BPBD Belu: Pergi Beli Rokok, Pulang Jadi Mayat

Tim detikBali - detikBali
Senin, 10 Nov 2025 06:00 WIB
Polisi mengolah TKP penemuan jenazah Kalaksa BPBD Belu, Fransiskus Xaverius Asten, di jurang Sabanese, Jalan Trans Timor km 6, Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Belu, NTT, Minggu (9/11/2025). (Dok. Polres Belu)
Polisi mengolah TKP penemuan jenazah Kalaksa BPBD Belu, Fransiskus Xaverius Asten, di jurang Sabanese, Jalan Trans Timor km 6, Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Belu, NTT, Minggu (9/11/2025). (Dok. Polres Belu)
Belu -

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Belu, Fransiskus Xaverius Asten, ditemukan tewas di Jalan Trans Timor, Kecamatan Kakuluk Mesak, Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT). Fransiskus sebelumnya dilaporkan hilang dua hari, sejak Jumat (7/11/2025).

"Benar. Kami baru selesai olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujar Kasat Reskrim Polres Belu, AKP Rio Penggabean kepada detikBali, Minggu (9/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rio menjelaskan, berdasarkan keterangan keluarga, Fransiskus pamit dari rumahnya di Jalan Pemuda, RT 04, RW 02, Kelurahan Tulamalae, Kecamatan Atambua Barat, Belu, Jumat (7/11) sekitar pukul 18.55 Wita. Saat itu, pria kelahiran Kotawan, 3 Desember 1966, tersebut mengenakan jaket biru dan celana pendek jeans.

"Berdasarkan keterangan keluarga, korban pergi meninggalkan rumahnya untuk membeli rokok. Namun, tidak kembali sampai ditemukan telah meninggal dunia," kata Rio.

Ditemukan di Jurang Jalan Trans Timor

Jenazah Fransiskus ditemukan warga bernama Hubertus Lau di jurang Sabanese, Jalan Trans Timor kilometer 6, Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Minggu (9/11/2025) sekitar pukul 10.00 Wita. Polisi kemudian mengevakuasi jasad Fransiskus ke salah satu rumah sakit di Atambua.

Rio belum menjelaskan lebih lanjut penyebab dan kondisi jenazah saat ditemukan. Ia menyebut kasus ini masih dalam penyelidikan dan akan dilakukan autopsi.

"Masih dalam penyelidikan. Akan dilakukan autopsi secepatnya, tetapi kami masih berkoordinasi dengan Polda NTT," jelas Rio.

Baru Sebulan Dilantik

Sebelum menjabat Kalak BPBD Belu, Fransiskus diketahui menjabat Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perdagin) Belu. Ia baru dilantik menjadi Kalak BPBD Belu pada 27 Oktober 2025, menggantikan Vincensius Kurniawan Laka yang kini memimpin Dinas Perdagin Belu.

Keluarga sempat melaporkan kehilangan Fransiskus ke Polres Belu sebelum akhirnya jasadnya ditemukan dua hari kemudian. Polisi masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab kematiannya.

Halaman 3 dari 2


Simak Video "Video Tips Jitu Menemukan Kucing yang Hilang: Minta Bantuan Kucing Liar"
[Gambas:Video 20detik]
(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads