Polisi mengungkap motif penganiayaan berujung pembunuhan wanita inisial NKBA (33) oleh mantan suaminya, NA, di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (20/4/2024). Kapolsek Sandubaya Kompol Imam Maladi menjelaskan motif NA menusuk perut NKBA hingga tewas di dalam kamar koskarena tidak mau diceraikan oleh korban.
"Pelaku itu tidak mau dicerai, dia ingin kembali ke korban," kata Maladi ditemui detikBali di kantornya, Sabtu sore.
Sesuai keterangan pihak keluarga, lanjut Maladi, pelaku diduga cemburu terhadap korban. NKBA juga disebut tidak mau berumah tangga lagi dengan NA meski NA sudah memintanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
NA saat ini masih menjadi buronan penyidik. NA kabur setelah menusuk NKBA hingga mengalami luka sayatan di bagian perut.
"Anggota kami masih mencari pelaku," ujar Maladi.
Sementara pisau yang digunakan menusuk korban hingga tewas telah diamankan. Pisau tersebut masih diselidiki apakah dibawa dari kediaman NA atau diambil dari lokasi kejadian.
Sementara saksi yang sudah diperiksa sebanyak enam orang. Keenam orang di antaranya adalah pemilik kos dan penghuni kos.
"Kami periksa saksi yang membawa korban ke rumah sakit pertama kali," tegas Maladi.
Sebelumnya, NKBA tewas ditikam oleh mantan suaminya. Aksi penusukan itu terjadi pagi tadi, sekitar pukul 07.30 Wita. NKBA dibunuh mantan suaminya di kos-kosan di Jalan Tamtanus nomor 14 Lingkungan Karang Sidemen, Kelurahan Cilinaya, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram.
Korban dan pelaku sempat adu mulut di dalam kamar kos korban. Saat adu mulut, wanita itu tiba-tiba berteriak meminta tolong.
(nor/nor)