.webp)
Polres Jembrana terus menyelidiki viral video seorang warga masturbasi di tempat umum, dan masih memburu pelaku masturbasi tersebut. Polisi juga telah menginterogasi perekam dan penyebar video di media sosial.
Kapolsek Kota Jembrana Iptu I Putu Budi Santika menjelaskan kasus pria masturbasi tersebut menjadi perhatian kepolisian karena dianggap meresahkan. "Kemarin malam sudah kami lakukan penyelidikan terhadap video viral tersebut, dan sudah kami lakukan interogasi terhadap perekam video yang merupakan warga Jembrana," ungkap Budi Santika, Selasa (7/2/2023).
Berdasarkan hasil interogasi, saksi perekam video mengaku tidak mengenal pelaku masturbasi. Saksi mengatakan hanya iseng merekam dan mengunggahnya ke salah satu akun media sosial, kemudian viral.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saksi ini hanya iseng, tidak tahu akan viral di media sosial, sehingga kami lakukan edukasi terhadap saksi untuk tidak mempublikasi kegiatan yang tidak sewajarnya disebarluaskan," ujarnya.
Santika mengungkapkan saksi yang hendak membeli paket internet melihat pria berdiri di pinggir jalan sembari memegang kemaluannya. Saksi mengira pria tersebut sedang buang air kecil. Namun saat ia kembali pulang, ia melihat pria tersebut masih berada di lokasi yang sama.
"Karena kegiatannya tidak wajar, saksi berinisiatif merekam perbuatan oknum pria ini. Saat didekati untuk bertanya maksud perbuatannya, oknum pria ini langsung melarikan diri menggunakan sepeda motornya," jelas Santika.
Ia menyebut saat ini polisi masih menyelidiki keberadaan pelaku masturbasi tersebut untuk mengetahui motif pria tersebut. "Masih kami selidiki, jadi belum ditemukan oknum pria ini," paparnya.
Santika pun mengingatkan warga Jembrana agar lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi, terlebih di zaman teknologi seperti sekarang ini. Apapun informasi yang didapatkan agar menjadi konsumsi pribadi, lain halnya jika pihak berwenang yang melakukan publikasi.
"Kita harus tetap memilah informasi kepada masyarakat. Saat ini kecanggihan teknologi sangat rentan terjerat hukum, apalagi saat ini sudah ada UU ITE, perlu kewaspadaan," kata Santika.
Diberitakan sebelumnya, video seorang laki-laki masturbasi di pinggir jalan viral di media sosial dan mendapatkan banyak komentar dari netizen. Diduga video tersebut direkam oleh seseorang yang kebetulan melintas.
Dari narasi video yang beredar di media sosial, peristiwa terjadi pada Senin (6/2/2023) sekitar pukul 15.25 Wita di jalan umum sebelah utara SD N 3 Loloan Timur, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana.
(irb/bir)
