23 Sekaa Baleganjur di Jembrana Unjuk Gigi dalam Lomba Tingkat Kabupaten

23 Sekaa Baleganjur di Jembrana Unjuk Gigi dalam Lomba Tingkat Kabupaten

I Ketut Suardika - detikBali
Rabu, 10 Agu 2022 20:42 WIB
Salah satu peserta baleganjur menampilkan atraksinya di panggung di Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Kota Negara, Jembrana Bali, Rabu (10/8/2022)
Foto: Salah satu peserta baleganjur menampilkan atraksinya di panggung di Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Kota Negara, Jembrana Bali, Rabu (10/8/2022) (I Ketut Suardika/detikBali)
Jembrana -

Sebanyak 23 sekaa (kelompok) baleganjur perwakilan dari sekolah se-Jembrana mengikuti lomba tingkat kabupaten di Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Kota Negara, Jembrana Bali, Rabu (10/8/2022). Lomba yang digelar sebagai salah satu upaya pelestarian seni budaya Bali.

Perwakilan kelompok baleganjur perwakilan sekolah yang mengikuti lomba tingkat kabupaten ini, terdiri dari 18 kelompok perwakilan tingkat SMP Negeri dan 5 kelompok perwakilan tingkat SD Negeri.

Dari pantauan detikBali, ratusan penonton yang didominasi suporter dari masing masing sekolah yang ikut lomba, mulai depan panggung, hingga disamping kiri kanan panggung dipenuhi penonton.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun masih belia, peserta tampak sudah mahir memainkan alat musik baleganjur. Durasi setiap tingkatan berbeda, untuk tingkatan SD hanya 5 - 6 menit, sedangkan SMP durasinya 6- 8 menit. "Sangat senang ikut lomba baleganjur ini," kata salah satu peserta Made Bagus Sastra dari SMPN 1 Melaya ditemui detikBali di lokasi lomba.

Setiap peserta lomba perwakilan sekolah, sebelum lomba digelar sudah mengumpulkan Sinopsis yang berisi judul, tema, nama penata dan narasi garapan.

ADVERTISEMENT

Kepala bidang Kebudayaan Disbud Jembrana Ida Bagus Kade Biksa mengatakan, kriteria ajang lomba beleganjur ini, secara umum yang dinilai adalah tetabuhan atau kreasi musik gambelan yang dimainkan.

Selain kekompakan, keseragaman pakaian dan kerapian yang digunakan peserta. "Yang terpenting secara umum itu adalah bagaimana seni tetabuhan itu sendiri," jelasnya.

Menurut Biksa, lomba baleganjur ini sebagai upaya dalam pelestarian seni Budaya Bali, sehingga perlu pembinaan sejak dini. Salah satunya melalui lomba tingkat sekolah. "Ajang lomba baleganjur ini untuk memajukan kesenian terutama baleganjur yang ada di Jembrana," ujarnya.




(kws/kws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads