Penyaluran KUR 2025 Tembus Rp 219,7 Triliun, NTT Sumbang Rp 2,2 Triliun

Simon Selly - detikBali
Rabu, 29 Okt 2025 21:03 WIB
Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro, Legal, Terlindungi yang digelar di Gedung Olahraga Flobamora Kupang, Rabu (29/10/2025). (Foto: Simon Selly/detikBali)
Kupang -

Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) terus menunjukkan tren positif sepanjang 2025. Hingga 21 Oktober 2025, total penyaluran KUR secara nasional mencapai Rp 219,7 triliun dengan 3,7 juta debitur.

Untuk Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), nilai penyaluran mencapai Rp 2,2 triliun bagi 53.564 debitur di 22 kabupaten dan kota.

Deputi Usaha Mikro Kementerian UMKM, Riza Damanik, menyampaikan hal itu saat membuka Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro, Legal, Terlindungi di GOR Flobamora, Kupang, Rabu (29/10/2025).

Menurut Riza, program pembiayaan yang digerakkan Kementerian UMKM bersama BRI dan Danantara Indonesia terbukti memudahkan pelaku usaha mengakses modal.

"Jumlah penerima manfaat sebanyak 53.564 debitur, yang tersebar di berbagai sektor usaha produktif," ujarnya.

Riza mengatakan capaian tersebut menunjukkan meningkatnya kepercayaan pelaku usaha terhadap program pembiayaan pemerintah. Kota Kupang menempati posisi tertinggi penyaluran KUR sebesar Rp 229 miliar untuk 3.231 debitur, disusul Kabupaten Sikka Rp 158 miliar dengan 4.008 debitur, dan Kabupaten Flores Timur Rp 146 miliar dengan 4.017 debitur.

"Penyaluran KUR untuk sektor produksi juga menunjukkan peningkatan. Tahun 2025 tercatat mencapai 60,53%, atau melampaui capaian tahun sebelumnya sebesar 57,82%," jelasnya.

Tren KUR sektor produksi dalam lima tahun terakhir terus membaik, dari 57,04% pada 2020 menjadi 60,53% pada 2025. Kementerian menilai peningkatan ini mencerminkan komitmen pemerintah dan lembaga keuangan memperkuat sektor produktif sebagai penggerak ekonomi nasional.

Simak Video "Video: Balai Penjaminan Mutu Pendidikan NTT Terbakar, Arsip Penting Ludes"


(dpw/dpw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork