.webp)
Menjelang Hari Raya Pagerwesi pada Rabu (12/2/2025), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng menjamin stabilitas pasokan dan harga sejumlah komoditas pangan. Tim Satgas Ketahanan Pangan Buleleng terus memantau harga dan mengawasi distribusi di pasar-pasar tradisional.
"Pemantauan ini rutin kami lakukan bersama tim, tidak hanya menjelang hari-hari besar keagamaan saja, ini sebagai langkah preventif akan inflasi pada sejumlah bahan pangan," kata Analis Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Buleleng Ni Made Atmadewi, Senin (10/2/2025).
Berdasarkan pantauan Tim Satgas Ketahanan Pangan di Pasar Banyuasri dan Pasar Anyar Buleleng, Senin, Atmadewi menerangkan komoditas pangan terpantau aman dan stabil serta distribusi lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tercatat, di Pasar Banyuasri harga dada ayam per kilogram (kg) Rp 45 ribu, paha ayam Rp 42 ribu/kg, daging ayam utuh Rp 42 ribu/kg, dan telur ayam Rp 52 ribu per krat. Kemudian, cabai rawit Rp 51 ribu/kg, cabai keriting Rp 52 ribu/kg, cabai besar Rp 56 ribu/kg, bawang merah Rp 29 ribu/kg, dan bawang putih Rp 39 ribu/kg.
"Kemudian, Minyakita Rp 18 ribu, daging babi kelas satu Rp 120 ribu, dan untuk daging babi kelas dua Rp 110 ribu," terang Atmadewi.
Harga-harga komoditas di Pasar Anyar juga tak jauh berbeda. Hanya cabai dan bawang yang sedikit berbeda harga. Yakni, cabai besar Rp 55 ribu per kg, bawang merah Rp 28 ribu/kg, dan bawang putih Rp 38 ribu/kg.
"Hampir sama harga-harga di dua pasar tersebut, hanya beda tipis di komoditas cabai dan bawang saja," ujar dia.
(hsa/gsp)
