.webp)
Satlantas Polres Jembrana melarang truk parkir sembarangan di bahu Jalan Denpasar-Gilimanuk. Polisi pun memasang water barrier di depan Anjungan Cerdas Rambut Siwi, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali.
Langkah ini diambil setelah insiden kecelakaan maut yang menewaskan seorang pegawai negeri sipil (PNS) berinisial AHF (34) pada Selasa (28/10). AHF tewas di tempat setelah menabrak truk tronton yang sedang parkir di jalur tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini kami pasang larangan parkir dengan water barrier di depan TKP kecelakaan lalu lintas kemarin," ungkap Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan, saat dikonfirmasi detikBali, Rabu (29/10/2025).
Aldri mengakui ruas jalan tersebut termasuk jalur cepat dengan medan turunan dari arah timur maupun barat. Kondisi ini membuat kecelakaan lalu lintas kerap terjadi di ruas jalan itu.
Dia menegaskan kawasan Anjungan Cerdas Rambut Siwi kerap disalahpahami sebagai tempat parkir kendaraan maupun lokasi beristirahat. Menurut Aldri, para pengendara seharusnya beristirahat di dalam kawasan, bukan di pinggir jalan raya.
"Truk yang melintas biasanya harus beristirahat untuk mendinginkan ban mereka dan memberikan waktu istirahat untuk sopirnya. Ini sangat penting untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan terjadi selama perjalanan mereka," imbuh Aldri.
Saat ini, rest area di jalur tengkorak tersebut hanya terdapat di wilayah ujung barat (Gilimanuk) dan ujung timur (Pengeragoan). Minimnya fasilitas rest area di sepanjang jalan itu membuat para sopir terpaksa memarkir kendaraan mereka di pinggir jalan.
"Kami berupaya mencoba komunikasi dengan pemerintah agar bisa diusulkan untuk menyediakan rest area di kawasan tengah Jembrana seperti Kecamatan Mendoyo," tandas Aldri.
Sebelumnya, AHF tewas setelah menabrak bagian belakang truk yang terparkir di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Jembrana, Bali. Korban yang mengendarai motor Supra X pelat merah semula bergerak dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.
Setibanya di lokasi, motor yang dikendarai PNS di Tabanan itu tiba-tiba bergerak ke kiri hingga keluar dari badan jalan. Akibatnya, motor AHF menabrak truk Isuzu tronton DK 8078 AS yang dikemudikan oleh seorang berinisial MD (41) asal Banyuwangi. Akibat benturan keras tersebut, AHF mengalami luka-luka serius dan dinyatakan meninggal di tempat.
Simak Video "Video Motif Penusukan di Denpasar: Pelaku Tersinggung Ditatap Korban"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)
