Sukra Umanis Ukir, Jumat, 26 September 2025. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya baik untuk mengadakan pertemuan.
Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Ala ayuning dewasa digunakan oleh masyarakat Hindu di Bali dalam menentukan baik buruknya hari untuk melakukan kegiatan adat dan ritual.
Simak ala ayuning dewasa Sukra Umanis Ukir, Jumat, 26 September 2025 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
β’ Geni Rawana. Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas, bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).
β’ Kala Katemu. Baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, kungkungan, mangadakan pertemuan. (Alahing dewasa 3).
β’ Kala Matampak. Baik untuk menanam segala sesuatu (bercocok tanam). (Alahing dewasa 3).
β’ Kala Sor. Tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan. (Alahing dewasa 3).
β’ Kala Temah. Tidak baik untuk dewasa ayu. (Alahing dewasa 3).
β’ Karnasula. Baik untuk membuat kentongan, bajra, kendang, kroncongan (denta sapi dari kayu) dan sejenisnya. Tidak baik untuk membangun rumah tempat tidur, mengadakan rapat atau pertemuan. (Alahing dewasa 3).
β’ Panca Prawani. Tidak baik dipakai dewasa ayu. (Alahing dewasa 2).
β’ Titibuwuk. Baik untuk menghilangkan penyakit karena guna-guna dan sejenisnya. Tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan penting bepergian, membuat tangga/banggul. (Alahing dewasa 3).
β’ Naga Naut. Tidak baik untuk dewasa ayu (Alahing dewasa 1).
β’ Pararasan: Aras Tuding, Pancasuda: Satria Wirang, Ekajalaresi: Buat Sebet, Pratiti: Tresna
(nor/nor)