Pria bernama Sebastian Jeri Ate (23) yang tenggelam saat mandi di Pantai Berawa, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, Bali, akhirnya ditemukan. Sebastian ditemukan tewas di sisi barat Pantai Berawa, Rabu (20/8/2025).
"Korban tenggelam di Pantai Berawa akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, Rabu (20/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sidakarya mengatakan mayat Sebastian ditemukan dalam jarak 1 mil laut (nanometer/NM) atau 1,8 kilometer di sisi barat Pantai Berawa, Rabu pagi. Penemuan jasad Sebastian hasil penyusuran di sepanjang bibir pantai.
Sebanyak delapan tim SAR gabungan menelusuri bibir pantai, pukul 06.00 Wita, untuk mencari keberadaan Sebastian. Karena mulai dari sisi barat, arah pencarian bergerak menyisir ke sisi timur bibir pantai.
"Pada pukul 07.15 Wita jenazah Sebastian Jeri Ate ditemukan," kata Sidakarya.
Tim SAR gabungan lain langsung bergabung ke lokasi penemuan jenazah Sebastian. Petugas menurunkan segala peralatan untuk mengangkat dan mengevakuasi jasad Sebastian dari bibir pantai ke RSUP Prof Ngoerah.
"Tim rubber boat Balawista langsung menuju posisi ditemukannya korban dan mengevakuasi ke daratan," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Sebastian tenggelam saat mandi di Pantai Berawa, Senin (18/8/2025). Pria asal Kalimbu Ngape, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT), itu diduga terseret arus dan tak kuat berenang untuk kembali ke bibir pantai.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, menjelaskan Sebastian semula mandi di Pantai Berawa bersama dua rekannya pada Senin (18/8/2025). Saat sedang asyik mandi, Sebastian terseret arus hingga tenggelam sekitar pukul 16.30 Wita.
Menurut Sidakarya, kejadian itu baru dilaporkan kepada Basarnas sekitar pukul 18.40 Wita saat situasi mulai gelap. "Kami kesulitan dengan pencahayaan terbatas hingga jarak pandang ke arah laut pun terbatas," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima detikBali, Senin malam.
Sidakarya mengatakan timnya langsung dikerahkan ke lokasi dan berkoordinasi dengan unsur SAR lainnya. Pencarian pun dilakukan di sepanjang bibir pantai. Hingga pukul 21.00 Wita, dia berujar, tim SAR gabungan belum menemukan keberadaan korban.
(nor/nor)