Kolaborasi Puluhan Drummer dan Gitaris Gebrak Panggung Denfest 2024

Kolaborasi Puluhan Drummer dan Gitaris Gebrak Panggung Denfest 2024

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Minggu, 22 Des 2024 22:44 WIB
Puluhan drummer dan gitarisΒ menggebrak panggungΒ Denpasar Festival ke-17 di Lapangan Puputan Badung, Minggu (22/12/2024) malam. (Foto: Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Puluhan drummer dan gitarisΒ menggebrak panggungΒ Denpasar Festival ke-17 di Lapangan Puputan Badung, Minggu (22/12/2024) malam. (Foto: Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Denpasar -

Sebanyak 27 drummer dan 12 gitaris menggebrak panggung Denpasar Festival (Denfest) 2024. Kolaborasi musisi yang tergabung dalam Bali Drums & Guitar Mob itu memukau penonton yang memadati Lapangan I Gusti Ngurah Made Agung atau lebih populer dengan sebutan Lapangan Puputan Badung, Minggu (22/12/2024) malam.

Komposisi musik pertama yang mereka bawakan bertajuk Kecak Fiesta. Selanjutnya, mereka membawakan komposisi We Will Kebyar yang merupakan gabungan dari lagu We Will Rock You (Queen) dan Kebyar-kebyar (Gombloh). Pada penampilan pamungkas, mereka berkolaborasi dengan Robi Navicula dengan membawakan lagu Dinasti Matahari.

"Konsep kami ada featuring, baik dengan sebuah band atau vokalis. Kami menyanyikan sebuah lagu, bukan komposisi instrumen saja," ungkap Co Founder Bali Drums & Guitars Mob, Gusti Bagus Wistawan alias Wis, Minggu malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menariknya, para drummer yang terlibat dalam pertunjukan itu didominasi oleh musisi belia. Mereka pun bersanding dengan penggebuk drum senior macam Deny Surya (Dialog Dini Hari) dan Palel (Navicula).

Demikian pula para gitaris muda yang berkesempatan berbagi panggung dengan gitaris senior seperti Donnie Lesmana, Wis, hingga Leo Sinatra. Mereka memainkan tiga materi tersebut dengan apik.

ADVERTISEMENT

"Yang paling muda tadi ada Wulan, siswa kelas 6 SD. Umurnya sekitar 12 tahunan," ujar Wis.

Menurut Wis, Bali Drums & Guitar Mob ingin melakukan regenerasi tanpa melupakan generasi sebelumnya. Mereka membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk mempersiapkan penampilan tersebut.

Meski begitu, Wis menyebut proses latihan lebih banyak dilakukan secara mandiri dengan bantuan teknologi. Adapun, latihan bersama hanya dilakukan sebanyak dua kali.

"Ini ajang kolosal yang menurut saya sangat merangsang untuk mereka sebagai musisi bisa berkolaborasi," imbuh mantan gitaris The Hydrant itu.

"Penonton antusias banget karena ini momen yang jarang dan nggak bisa kita lihat sebulan atau dua bulan," pungkasnya.

Denfest ke-17 digelar di kawasan Patung Catur Muka Denpasar selama empat hari dari 22-25 Desember 2024. Tahun ini, festival tersebut mengangkat tema Ngarumrum Kerta Langu-Kilau Denpasar. Tema itu dimaknai sebagai upaya berkesinambungan untuk mendekatkan asa menuju kesejahteraan dan kebahagiaan yang memesona.

Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, Denfest 2024 menghadirkan berbagai pertunjukan seni tari dan musik, mulai dari tradisional hingga kontemporer. Selain itu, pengunjung juga dapat berwisata kuliner selama festival berlangsung.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads