Palinggih Meru Pura Puseh di Banjar Dinas Utu, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Tabanan, Bali, terbakar akibat tersambar petir pada Selasa (12/11/2024) siang. Kebakaran terjadi saat hujan deras disertai petir.
Kasi Humas Polres Tabanan Iptu I Gusti Made Berata menjelaskan kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 Wita. Saksi bernama Jero Mangku Pura I Wayan Suka Nata (70) mendengar suara petir hingga membuatnya terbangun dari tidur.
"Saksi saat itu berada di rumah dan saat terbangun sudah melihat pura terbakar. Kurang lebih 50 meter dari lokasi rumah (saksi) ke pura," kata Berata, Selasa (12/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebakaran pura lalu dilaporkan ke Bendesa Adat Utu. Tak berselang lama, petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Tabanan datang untuk memadamkan api dan berhasil dipadamkan 40 menit kemudian.
"Hasil pemeriksaan, kebakaran karena petir. Mengingat curah hujan deras, disertai angin dan petir," lanjutnya.
Akibat kejadian itu, Desa Adat Utu yang memiliki bangunan pura mengalami kerugian hingga Rp 500 juta rupiah. Adapun yang terbakar yakni meru berisi tumpang tujuh beratapkan ijuk dan gedong pelinggih dari kayu.
(nor/nor)