Banjir Melanda Sejumlah Wilayah di Bali, Mahendra: Saluran Air Belum Baik

Banjir Melanda Sejumlah Wilayah di Bali, Mahendra: Saluran Air Belum Baik

I Wayan Sui Suadnyana, Rizki Setyo Samudero - detikBali
Kamis, 04 Apr 2024 12:58 WIB
Genangan air setinggi mata kaki orang dewasa akibat hujan deras di Jalan Pantai Kuta, Kamis (4/4/2024). (Aryo Mahendro/detikBali)
Foto: Genangan air setinggi mata kaki orang dewasa akibat hujan deras di Jalan Pantai Kuta, Kamis (4/4/2024). (Aryo Mahendro/detikBali)
Denpasar -

Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya merespons bencana banjir yang melanda beberapa daerah di Bali, seperti Badung dan Denpasar. Menurutnya, banjir terjadi lantaran curah hujan yang tinggi dengan resapan air yang terbatas.

"Curah hujan yang tinggi sementara wilayah resapan air terbatas. Saluran air terutama di wilayah yang padat penduduk belum baik," ujar Mahendra kepada detikBali, Kamis (4/42024).

Pemprov Bali, kata dia, memiliki banyak tugas yang perlu dibenahi ke depan, mulai dari penataan lingkungan seperti perbaikan saluran air, serta mendorong masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mahendra mengaku telah menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali untuk segera melakukan atensi dan upaya antisipasi di lapangan. "OPD terkait dan daerah telah melakukan berbagai upaya dalam rangka antisipasi," ungkap pria asal Buleleng itu.

Mantan Staf Khusus Kemendagri itu juga meminta masyarakat terus memonitor perkembangan cuaca setiap hari agar dapat bersiap diri dan antisipasi jika ada potensi bencana. "Kami telah memberikan warning akan adanya potensi curah hujan yang tinggi," tandas Mahendra.

ADVERTISEMENT

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bali I Made Rentin mengatakan telah melakukan penanganan di lapangan. Ia belum dapat memastikan ada berapa jumlah laporan banjir yang terjadi hari ini.

"Sedang dikoordinasikan, teman-teman fokus penanganan," tulis Rentin.

Sebelumnya, hujan yang mengguyur sejumlah wilayah di Bali selatan sejak pukul 04.00 Wita menyebabkan banjir di sejumlah jalan. Salah satunya di beberapa titik Jalan Pantai Kuta, Badung.

"Naiknya air mulai sekitar jam setengah 4 pagi tadi," kata Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung Anak Agung Rama Putra di Jalan Pantai Kuta , Kamis (4/4/2024).

Putra mengeklaim banjir akibat hujan semalam tidak terlalu parah. Genangan air hanya setinggi betis orang dewasa. Itupun hanya menggenang di beberapa titik saja di Jalan Pantai Kuta.

Upaya menyurutkan genangan air dilakukan dengan membuka tutup selokan di pinggir jalan dan memakai mesin pendorong. Genangan air kini sudah mulai surut.

"Kami memang agak terlambat membuang airnya. Sehingga harus kami kerahkan mesin pendorong (air). Sekarang (banjir) sudah surut," kata Putra.




(hsa/hsa)

Hide Ads