Hari Tiara Internasional: Sejarah, Tujuan, dan Cara Merayakannya!

Hari Tiara Internasional: Sejarah, Tujuan, dan Cara Merayakannya!

Niluh Pingkan Amalia Pratama Putri - detikBali
Rabu, 24 Mei 2023 02:30 WIB
Ilustrasi Hari Tiara Internasional 2023.
Ilustrasi Hari Tiara Internasional. Foto: Istimewa/ Unsplash.com
Denpasar -

Hari Tiara Internasional yang diperingati setiap 24 Mei. Hari Tiara Internasional merupakan salah satu hari libur internasional yang bermakna bagi kalangan perempuan.

Bukan tanpa sebab, momentum tersebut dijadikan sebagai wadah untuk memberdayakan perempuan sekaligus mengapresiasi mereka atas kontribusi luar biasa yang telah dilakukan baik di rumah maupun di masyarakat.

Tiara sendiri merupakan perhiasan yang dikenakan di atas kepala wanita yang melambangkan kecerdasan dan kekuatan. Tidak heran jika mengenakan sebuah tiara begitu diimpikan oleh para perempuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan tiara di atas kepala, para perempuan tentu akan merasa spesial. Layaknya para ratu dan putri kerajaan, setiap perempuan pantas untuk mengenakan tiara dan bersinar dengan cara mereka sendiri.

Yuk mengenal Hari Tiara Internasional lebih dalam lagi, simak berbagai informasi di bawah ini yang telah kami rangkum dari berbagai sumber.

ADVERTISEMENT

Sejarah Hari Tiara Internasional

Hari Tiara Internasional mulai diperingati sejak 2005. Bertepatan dengan hadirnya musim panas, sebuah acara khusus untuk mendorong wanita di seluruh dunia untuk mengenakan tiara.

Perayaan yang akhirnya menjadi hari libur khusus wanita tersebut dipelopori oleh Barbara Bellissimo. Ia memilih 24 Mei karena bertepatan dengan hari ulang tahun Ratu Victoria.

Meski pada awalnya tidak semua perempuan berani untuk mengenakan tiara, namun pada Hari Tiara Internasional setiap perempuan dapat mengenakan tiara bahkan di tempat umum setidaknya untuk satu hari penuh.

Karena memang pada umumnya, para perempuan memakai tiara yang terbuat dari logam mulia hanya pada saat menghadiri acara formal dan biasanya hanya kalangan sosialita dan bangsawan saja yang identik dengan tiara di atas kepalanya

Ada pula perhiasan tiara yang terbuat dari plastik yang bisa dipakai untuk pesta prom, pernikahan, hingga kontes kecantikan. Karena tiara dijadikan sebagai simbol kekuatan dan kekuasaan.

Tidak hanya perempuan, pada zaman dahulu, laki-laki juga mengenakan tiara untuk menunjukkan status sosial yang tinggi. Raja Persia dulunya mengenakan hiasan kepala disebut 'tiara', sedangkan orang Romawi dan Yunani kuno mengenakan hiasan kepala berbentuk karangan bunga.

Namun semenjak masa kejayaan Romawi menurun, tiara menjadi kurang umum. Tiara kembali populer pada akhir abad kedelapan belas, di mana sebagian besar dikenakan oleh wanita.

Tiara sendiri menjadi sangat populer ketika Napoleon Bonaparte memberikan sang istri yakni Joséphine de Beauharnais beberapa tiara. Adapun koleksi tiara terbesar dan termahal di dunia dimiliki oleh Ratu Elizabeth II.

Di mana tiara-tiara tersebut telah dipakai oleh ratu di banyak acara kenegaraan, bahkan banyak tiara diwariskan dari ratu lainya juga. Dewasa ini, tiara biasanya dikenakan oleh ratu, puteri, dan permaisuri. Tiara populer dikenakan oleh keluarga kerajaan Belanda, Swedia, Denmark, dan Spanyol.

Tujuan Hari Tiara Internasional

Banyaknya persepsi yang mengatakan jika perempuan egois ketika meluangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang membuat mereka bahagia menjadikan mereka merasa harus senantiasa menjadi sempurna.

Para perempuan akhirnya selalu berusaha untuk mencapai standar tersebut dengan mengorbankan kebahagiaannya.

Maka dari itu, Hari Tiara Internasional hadir untuk membuang semua persepsi tersebut dengan membiarkan para perempuan mengenakan tiara dan bersinar dengan bangga.

Karena setiap wanita berhak untuk mendapatkan mahkota atas pekerjaan yang mereka lakukan setiap hari. Sehingga Hari Tiara Internasional dirayakan untuk mengingatkan para perempuan agar mengapresiasi value diri mereka sendiri.

Dengan begitu, orang lain juga akan menghargai semua kerja keras mereka. Karena perempuan bertanggung jawab untuk mendidik generasi mendatang, sehingga memberikan kekuasaan kepada perempuan akan bermanfaat bagi masyarakat dan peradaban.

Maka dari itu, Hari Tiara Internasional menjadi momentum yang sempurna untuk mendorong pemberdayaan perempuan-perempuan di seluruh dunia.

Cara Merayakan Hari Tiara Internasional

Selain membiarkan dirimu mengenakan tiara dengan leluasa dan percaya diri selama sehari penuh, kamu juga bisa ikut memeriahkan perayaan Hari Tiara Internasional dengan beragam cara.

Karena sejatinya, tiara yang dimaksud dalam perayaan tersebut juga tidak harus diartikan sebagai tiara secara harfiah. Kamu bisa mengapresiasi semua kerja keras yang telah buat dengan melakukan berbagai hal-hal menyenangkan yang kamu sukai.

Kamu bisa mengunjungi salon kecantikan untuk memanjakan dirimu dan merasakan perawatan seperti putri kerajaan bangsawan. Kamu juga bisa terlihat keren dengan pergi ke area pacuan kuda dan berkuda bersama teman perempuanmu yang lainnya.

Lakukanlah apapun yang membuatmu bahagia, kamu harus menghargai dirimu sendiri sebelum kamu berharap bahwa orang lain yang akan melakukannya untukmu.

Nah itu dia berbagai informasi mengenai Hari Tiara Internasional. Selamat Hari Tiara Internasional bagi para perempuan hebat di seluruh dunia.

Artikel ini ditulis oleh Niluh Pingkan Amalia Pratama Putri peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads