.webp)
Lompat jongkok adalah salah satu gerakan dalam olahraga senam. Lompat jongkok termasuk olahraga senam lantai yang melatih sekaligus menjaga kebugaran dan ketangkasan tubuh.
Mungkin sebagian orang ada yang belum tahu apa itu lompat jongkok atau cara yang tepat melakukan olahraga senam lantai satu ini. Tenang saja, detikBali akan sharing pengertian dan mengajari teknik serta cara lompat jongkok yang benar. Simak artikel di bawah ini.
Pengertian Lompat Jongkok
Sejarah dari lompat jongkok sendiri diawali dengan lompatan (vaulting) atau latihan senam di mana atlet melompati benda dengan bentuk tertentu yang awalnya dimaksudkan untuk meniru kuda. Dilansir dari Buku Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan oleh Drs. Agus Mukholid, lompat jongkok atau sering disebut dengan squat vault adalah gerakan dengan bentuk melompat melewati rintangan.
Adapun definisi menurut Merriam Webster, lompat jongkok adalah senam di mana tubuh ditopang di kedua tangan, lutut ditekuk dan ditarik ke arah dada, dan kaki melewati antara lengan saat tubuh melewati peralatan atau rintangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rintangan di sini sendiri biasanya menggunakan sebuah peti lompat. Dalam literatur senam, peti lompat juga dikenal dengan nama boks khusus atau kuda lompat. Apabila tidak ada peti lompat, kamu bisa meminta bantuan orang lain untuk membungkuk sebagai tumpuan loncat.
Lompat jongkok secara umum dilakukan di permukaan lantai dengan matras. Lompat jongkok telah menjadi acara Olimpiade untuk pria sejak tahun 1896. Sementara wanita telah berkompetisi secara individu dalam acara tersebut sejak tahun 1952. Olahraga senam lantai ini juga diketahui dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, yaitu:
- Melatih ketangkasan tubuh seperti keseimbangan badan, sinergi antara kaki dan tangan.
- Mengencangkan otot, hal ini dikarenakan lompat jongkok dalam pergerakannya menggunakan otot lengan, bahu, perut, paha, hingga kaki.
- Melenturkan tubuh, semakin sering melakukan senam lantai seperti lompat jongkok dapat membuat otot menjadi lebih lentur lho.
- Membakar kalori.
- Menjaga keseimbangan tubuh.
- Meningkatkan kebugaran.
Teknik dan Cara Melakukan Lompat Jongkok
Teknik lompat jongkok disebut juga sebagai lompat jongkok dengan tumpuan pada pangkal kuda lompat. Mengutip Buku Penjasorkes SMA Kelas 12, berikut adalah cara melakukan lompat jongkok.
- Awalan dari lompat jongkok dilakukan dengan berlari secara cepat dan badan condong ke depan.
- Rentangkan tangan secara lurus ke depan.
- Kedua kaki menolak pada papan tolak disertai dengan ayunan lengan ke atas dan badan melayang.
- Setelah badan melayang, posisi lutut ditekuk serta ditempelkan pada dada sementara tangan menumpu pada pangkal kuda lompat, lengan lurus, dan pandangan dipusatkan ke depan dekat tangan.
- Saat mendarat, gunakan kedua ujung kaki lalu rentangkan kedua lengan ke atas.
Selain itu terdapat hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan pendaratan, yaitu menjaga keseimbangan badan dengan melenturkan kaki dan sikap kaki terbuka namun jangan terlalu lebar. Kemudian, pastikan badan dalam keadaan rileks dan tidak kaku sehingga dapat menekuk lutut, pinggul, hingga mengangkat kedua lengan.
Mendarat juga dilakukan dengan jarak minimal 2 meter dari kuda lompat. Kedua kaki pun harus menyentuh lantai atau matras terlebih dahulu.
Sementara beberapa kesalahan teknik yang juga harus diperhatikan saat melakukan lompat jongkok di antaranya adalah sebagai berikut.
- Awalan lari kurang cepat.
- Tolakan kedua kaki tidak secara bersamaan.
- Kuda lompat tidak tercapai dengan tepat.
- Tahanan tangan di peti kurang tepat.
- Lompatan kurang kuat.
- Kedua tungkai tidak ditarik mendekati dada saat tangan menolak.
- Pendaratan kedua ujung kaki kurang bersamaan dan tidak secara berurutan.
- Pandangan tidak mengarah ke depan.
Itulah pembahasan mengenai olahraga senam lantai lompat jongkok dengan teknik dan cara melakukannya. Nah, sekarang kamu sudah bisa mempraktikkan lompat jongkok secara langsung. Semoga berhasil, detikers!
(des/des)
