Viral, Warga Berebut Kaus dari Jokowi hingga Emak-emak Jatuh Cium Aspal

Viral, Warga Berebut Kaus dari Jokowi hingga Emak-emak Jatuh Cium Aspal

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Kamis, 02 Feb 2023 21:12 WIB
Warga antusias menyambut kedatangan Jokowi ke Buleleng. Saat Jokowi melempar kaus, warga pun berebut, hingga seorang emak-emak jatuh tersungkur ke aspal.
Ilustrasi. Warga antusias menyambut kedatangan Jokowi ke Buleleng. Saat Jokowi melempar kaus, warga pun berebut, hingga seorang emak-emak jatuh tersungkur ke aspal. (I Putu Adi Budiastrawan/detikBali).
Buleleng - Momen langka kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Buleleng, Bali, menyisakan cerita. Sejumlah warga yang antusias melihat Jokowi sontak berebut kaus yang dilempar Jokowi dari dalam mobil hingga tersungkur mencium aspal.

Insiden itu pun viral beredar di media sosial (medsos). Tak sedikit akun di medsos mengedit video tersebut dan menyelipkan lagu bernada lucu. Dari video yang beredar, tampak mobil Jokowi melintas di persimpangan jalan.

Kemudian, Jokowi melemparkan sebuah kaus melalui jendela mobilnya. Sontak, hal itu membuat tiga warga berebut hingga membuat mereka tersungkur jatuh ke aspal.

Beruntung, ada petugas yang berjaga, yakni Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Buleleng Gede Gunawan AP yang sigap mengamankan ketiganya, sehingga tidak terjadi suatu hal yang membahayakan.

Gunawan menyebut peristiwa itu terjadi saat ia bertugas mengamankan lalu lintas. Ia sebelumnya berkeliling memantau situasi. Lalu, menetap di kawasan Simpang Gempol Gama, Kelurahan Kendran, Kecamatan Buleleng.

Ia melihat kondisi di sana cukup ramai dikerumuni warga. Singkat cerita, rombongan presiden pun datang usai berhenti di Ruang Terbuka Hijau Taman Bung Karno. Kedatangan rombongan, membuat warga histeris.

Warga meneriakkan nama Jokowi. "Pak Jokowi, Pak Jokowi, Pak Jokowi," ujarnya sambil menirukan riuh suara warga saat itu.

Tiba-tiba, Jokowi membuka pintu mobilnya, melemparkan satu lembar kaus sambil tersenyum ramah dan melambaikan tangan pada warga yang berkumpul. Hal itu membuat tiga orang warga yang berada di belakangnya langsung lompat merangsek maju.

Mereka memperebutkan kaus yang dilempar hingga akhirnya berhasil direbut seorang laki-laki. Namun, akibat peristiwa tersebut seorang emak-emak yang ikut berebut baju harus mengalami luka pada bagian lututnya karena tersungkur di aspal.

"Ada tiga orang yang maju, salah satunya ibu-ibu di sebelah saya, tapi didahului oleh laki-laki yang ada di sebelahnya. Ibu ini jatuh dan juga pemudanya, tapi dia lebih sigap, ketika saya lihat itu, saya langsung mengamankan ibu itu untuk bangun, karena saya lihat kakinya luka," terang dia.

"Ibu itu juga meringis kesakitan. Ibu itu bilang aduh saya nggak dapat baju pak. Saya respons, iya sabar bu. Itu spontan," pungkasnya.


(BIR/iws)

Hide Ads