Mobil pikap yang membawa rombongan pemedek usai sembahyang terbalik dan menimpa 6 siswa SD saat pulang sekolah di Karangasem. Seluruh penumpang dan siswa SD mengalami luka-luka.
Mobil pikap dengan nomor polisi DK 8256 TF dikendarai oleh I Wayan Narta asal Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem. Ia membawa rombongan pemedek sembahyang di Pura Dalem Puri, Besakih.
Kecelakaan itu terjadi tepatnya di jalur Selat-Bebandem tepatnya di Banjar Dinas Kalanganyar, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem. "Benar, kejadiannya sekitar pukul 12.00 Wita," ungkap Kasat Lantas Polres Karangasem AKP Wahyu Joko Nugroho, Senin (23/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil tersebut menimpa 6 siswa SDN 3 Sibetan yang baru pulang sekolah. Kondisi para siswa dikabarkan mengalami luka-luka.
"Saat ini kami masih melakukan olah TKP dan juga melakukan pendataan terhadap para korban serta mengamankan barang bukti berupa kendaraan Pikap," kata Nugroho .
Berdasarkan informasi, kecelakaan berawal ketika mobil pikap datang dari arah Selat menuju Bebandem dengan membawa rombongan pemedek. Mobil pikap mengangkut sekitar 11 orang penumpang termasuk sopir.
Saat tiba di lokasi kejadian, secara bersamaan puluhan siswa SDN 3 Sibetan pulang sekolah dan berjalan beriringan. Saat melihat rombongan siswa yang baru pulang sekolah, sopir mobil pikap bermaksud ingin menghindari siswa tersebut.
Nahas, diduga melaju dalam kecepatan tinggi membuat mobil oleng kemudian terbalik dan langsung menimpa sejumlah siswa. Seluruh penumpang termasuk sopir mengalami luka ringan dan sedang.
![]() |
Sedangkan 6 siswa SD yang sempat tertimpa mengalami luka-luka. Bahkan salah satu di antaranya mengalami luka cukup parah.
"Seluruh korban hanya mengalami luka-luka saja, tidak ada yang meninggal dunia," ujar Kanit Reskrim Polsek Bebandem Ipda I Gede Alit.
Para korban kini menjalani perawatan di Puskesmas Selat, Puskesmas Bebandem, RS Balimed dan RSUD Karangasem.
Sementara itu, salah seorang korban yang merupakan penumpang mobil pikap Ni Kadek Gemuh mengaku tidak tahu secara pasti kronologi kejadiannya. Karena saat kejadian ia berada di belakang.
"Tiba-tiba saja mobil sudah oleng dan akhirnya terbalik sehingga seluruh penumpang terjatuh hingga kami mengalami luka-luka," kata Gemuh saat ditemui di Puskesmas Bebandem.
(nor/bir)