Bagi kamu yang berada di usia produktif mungkin lagi sering-seringnya merasa stres. Terkadang stres tersebut bisa mengganggu kegiatan kita dan bisa berpengaruh pada kesehatan kita jika terjadi secara berlebihan.
Stres sebetulnya dialami oleh semua orang di dunia, sehingga stres menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Bukan sesuatu yang mengerikan atau merupakan penyakit. Secara alami, manusia juga memiliki kemampuan atau mekanisme untuk dapat mengelola stres tersebut.
Namun, ada jenis stres yang berbahaya yakni stres terus-menerus atau chronic stress yang bisa berisiko buruk bagi kesehatan, jadi harus dikendalikan dan segera diatasi sebelum berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih serius.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perlu diperhatikan juga, stres yang dibahas pada artikel ini bukanlah bagian dari gangguan kesehatan seperti depresi sehingga belum diperlukan peran tenaga medis. Apabila kamu sudah memasuki tahap stres yang berlebihan, maka ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke tenaga ahli dan jangan melakukan self-diagnose.
Untuk jenis stres biasa, kita bisa melakukan beberapa langkah yang sederhana dan efektif di bawah ini untuk menghilangkan atau minimal mengurangi stres. Berikut ulasannya dikutip dari situs Healthline.
Cara Mudah Menghilangkan Stres
1. Perbanyak Aktivitas Fisik
Cara pertama adalah dengan meningkatkan aktivitas fisik, tetapi secukupnya saja dan tidak berlebihan. Kamu bisa berolahraga ringan atau berjalan kaki atau bersepeda, serta melakukan kegiatan yang melibatkan gerakan fisik ringan seperti menari.
Gerak fisik diyakini dapat menurunkan tingkat stres dan memperbaiki mood. Olahraga rutin juga memiliki korelasi dengan rendahnya risiko masalah kesehatan mental seperti gangguan cemas dan depresi. Jika kamu merasa stres, mungkin kamu memang kekurangan gerak.
2. Kurangi Menggunakan Gadget
HP, laptop, atau komputer bisa memperparah stres kita. Atau bahkan menjadi sumber stres itu sendiri. Karenanya, jika kita mulai merasa stres, sebaiknya kurangi penggunaan gadget.
Ketergantungan menggunakan gadget juga bisa berpengaruh menurunkan kesehatan mental, apalagi jika kita sering membandingkan diri dengan orang lain yang kita lihat di medsos.
3. Lakukan Self-Care
Belakangan orang-orang semakin melek tentang kesehatan mental dan akhirnya sering mempraktikkan self-care atau kegiatan yang baik untuk diri sendiri. Beberapa kegiatan self-care yang bisa kita lakukan antara lain:
- Jalan santai di sekitar tempat tinggal
- Mandi dengan sabun beraroma favorit
- Membaca buku
- Olahraga ringan
- Makan makanan enak dan sehat
- Stretching sebelum tidur
- Pijat
- Yoga
- Memasang diffuser atau llin aromaterapi di kamar
- Kamu juga bisa melakukan kegiatan lain yang kamu senangi.
4. Konsumsi Makanan Sehat
Makanan ternyata bisa berpengaruh pada tingkat stres, lho. Makanan dengan gula tinggi bisa meningkatkan kemungkinan stres. Selain itu, kurangnya nutrisi seperti magnesium dan vitamin B juga bisa membuat tubuh kita sulit mengontrol stres dan dapat berpengaruh pada suasana hati atau mood.
5. Minum Vitamin
Menyambung cara nomor 4, saat tingkat stres kita sedang tinggi-tingginya, tubuh kita mungkin membutuhkan asupan nutrisi lebih. Salah satunya vitamin. Vitamin B6 jika dikombinasikan dengan magnesium bisa membantu tubuh kita meregulasi stres supaya tidak sampai mengganggu kegiatan.
6. Berkumpul bersama Teman atau Keluarga
Saat stres, mungkin kita ingin menyendiri. Tapi tidak ada salahnya untuk berkumpul dengan orang yang dekat dengan kita, misalnya teman atau keluarga. Siapa tahu dengan menceritakan apa yang membebani pikiran kita kepada mereka, stres kita bisa berkurang.
Namun, pilihlah orang-orang yang sekiranya dapat kamu percaya dan tidak menambah beban pikiran ya, detikers.
7. Membentuk Batasan
Nah, ini berkaitan dengan cara nomor 6. Terkadang ada orang-orang yang justru menjadi sumber stres kita. Di sini kita perlu belajar untuk membentuk batasan dan belajar berkata tidak kepada orang lain yang mungkin berpotensi menambah stres kita.
Bukan berarti kita harus cuek dan tidak mau membantu, tapi kita harus mengutamakan diri sendiri. Jangan sampai niat membantu malah membuat kita stres.
8. Praktikkan Mindfulness
Apa itu mindfulness? Mindfulness bisa dipahami sebagai 'berada di sini dan saat ini'. Artinya ketika mempraktikkan mindfulness, kita fokus pada apa yang ada di sini dan saat ini.
Pikiran tidak bercabang-cabang ke masa lalu atau masa depan, atau kepada sesuatu yang jauh di luar jangkauan kita. Sebab, salah satu penyebab kita stres adalah karena terlalu mengkhawatirkan masa depan atau menyesali masa lalu.
9. Menghirup Udara Segar
Stres juga bisa diatasi dengan menghirup udara segar dan menikmati pemandangan di luar. Hal ini bisa membuat fokus kita terhadap sumber stres itu pun teralihkan.
Pandangan kita juga lebih luas, tidak terbatas pada masalah dalam diri kita saja. Kamu bisa melakukan cara ini dengan sekadar jalan-jalan ke tempat terbuka, atau melakukan aktivitas di alam terbuka seperti mendaki atau berkemah.
10. Praktikkan Teknik Pernapasan
Trik yang lebih sederhana dari menghirup udara segar di tempat terbuka adalah melakukan teknik pernapasan. Kita bisa melakukannya di rumah atau di kamar, asalkan sirkulasi udaranya bagus.
Teknik pernapasan yang dimaksud adalah dengan menarik dan mengembuskan napas secara perlahan, seperti yang biasanya dilakukan saat yoga. Hal ini dapat meningkatkan asupan oksigen ke dalam tubuh dan membuat kita lebih tenang, sehingga mampu mengelola stres dengan baik.
Nah, demikian 10 cara menghilangkan stres. Sangat mudah kan, detikers? Namun sekali lagi perlu diingat bahwa stres adalah sesuatu yang lumrah dan dialami oleh semua orang. Jadi, tidak perlu khawatir ketika stres menyerang. Semua akan baik-baik saja selama kita bisa mengelola stres dengan baik. Semoga artikel ini bermanfaat, detikers!
(des/fds)