Kuda dengan postur tinggi sekitar 165-170 cm itu tampak gagah dengan atribut serba merah. Para anggota Polwan juga tampak ramah setiap bertemu dengan para tamu hotel yang tengah melintas di seputaran lokasi KTT G20.
Anggota polisi juga berpatroli di area luar ITDC. Kehadiran polisi berkuda dalam pengamanan KTT G20 ini adalah upaya Polri untuk menekan emisi karbon dalam pelaksanaan G20. Yang mana, penggunaan energi baru dan terbarukan jadi isu sentral yang dibahas para delegasi dunia.
Ada 18 kuda jantan berusia rata-rata delapan tahun didatangkan dari Belanda. Peran polisi berkuda sebetulnya sudah kerap dilibatkan dalam pengamanan hajatan besar kenegaraan.
Ipda Sigit Priyanto dari Ditpol Satwa Korps Sabhara Baharkam Polri, menjelaskan, ada 65 personel yang masuk dalam tim pengamanan polisi berkuda untuk KTT G20. Nantinya, para anggota dengan kuda-kudanya akan berpatroli di ring satu kawasan Nusa Dua.
"Jadi personel banyak dari Polda Jabar, Polda DIY, Polda Jateng, Polrestabes Semarang dan Polda Bali. Kami sebelumnya dilibatkan dalam tugas protokoler kenegaraan. Karena kebiasaan di Istana Bogor juga memakai kuda untuk protokoler," ujar Ipda Sigit.
Nah, polisi berkuda ini akan dapat dijumpai di area luar ITDC. Yakni di Jalan Srikandi Nusa Dua. Patroli akan dibagi dalam dua sif sesuai jadwal pelaksanaan KTT G20.
(nor/dpra)