Pernah mendengar atau mungkin mempelajari notasi lagu? Notasi lagu merupakan bagian dari suatu musik yang tak dapat dipisahkan. Ada berbagai jenis notasi lagu dengan simbolnya yang berbeda.
Tidak hanya itu, notasi lagu juga memiliki tiga fungsi yang cukup besar. Penasaran dengan fungsinya? Simak artikel berikut ini!
Apa itu Notasi Lagu?
Mengutip repository.lppm.unila.ac.id, notasi atau not adalah unsur yang membentuk sebuah lagu, musik atau komposisi monumental sebagai satuan terkecil dari sebuah komposisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Not seringkali diasosiasikan dengan nada. Padahal, dalam kasus tertentu, nada tidaklah sama dengan not. Nada bagaikan tinggi rendahnya bunyi, sedangkan not merupakan unsur suatu lagu.
Tanpa suatu not, sulit untuk memainkan musik dengan benar sehingga peran not dalam dunia musik penting untuk dipelajari dan dipahami.
Macam-Macam Notasi Lagu
Notasi lagu terdiri dari dua macam, yaitu notasi angka dan notasi balok. Keduanya memiliki simbol notasi yang berbeda. Berikut ini penjelasannya!
1. Notasi Angka
Menurut repositori.kemdikbud.go.id, notasi angka adalah sistem penulisan lagu yang menggunakan simbol angka. Angka-angka yang dipakai dimulai dari 1 hingga 7. Dalam notasi angka, angka 0 dianggap sebagai tanda diam atau istirahat.
Notasi angka ditemukan Guido D'Arezzo yang menetap lama di Arezzo, Italia. Ia adalah seorang pencipta metode untuk membaca notasi musik dengan menggunakan suara manusia.
Namun, seiring berkembangnya zaman, notasi angka dianggap kurang efektif karena patokan tinggi nada yang dimilikinya tidak tetap. Notasi angka lebih cocok digunakan dalam pembelajaran vokal atau menyanyi.
2. Notasi Balok
Jenis notasi selanjutnya adalah notasi balok, yaitu sistem penulisan lagu yang menyatakan tinggi rendahnya suara melalui penggunaan gambar. Notasi satu ini disebut juga sebagai notasi mutlak karena mempunyai patokan tinggi nada yang tetap (a= 440 Hz).
Dalam notasi balok akan dijumpai tiga bagian yang dipakai dan dikombinasikan menjadi notasi-notasi tertentu, yaitu bendera, tangkai, dan kepala. Setiap kombinasi yang berbeda memiliki nilai dan harga yang berbeda.
Jenis notasi balok terdiri dari:
- Notasi utuh memiliki nilai empat ketukan dan 1 harga
- Notasi setengah bernilai dua ketukan dan 1/2 harga
- Notasi seperempat bernilai 1 ketukan dengan harga 1/4
- Notasi seperdelapan 1/2 ketukan dengan harga 1/8
- Notasi seperenambelas bernilai 1/4 ketukan dengan harga 1/16.
![]() |
3. Notasi Abjad
Dikutip dari penelitian Peran Notasi Balok Dalam Pembelajaran Biola Di Lembaga Kursus Musik (Studi Kasus Pembelajaran Lagu Klasik dan Pop di Jogja Music School), notasi abjad digunakan sebagai simbolisasi akor. Beberapa instrumen atau alat musik yang memainkan akor adalah gitar dan keyboard.
Riset karya Santy Alif Patuh Briyandewi, dkk, dalam Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Musik SURAI ini menjelaskan, penulisan notasi abjad tidak disertai simbol ritme atau ketukan. Artinya tidak diketahui seberapa lama kumpulan nada atau achord/chord tersebut dimainkan.
"Dalam situasi tertentu notasi abjad tetap dapat diimplementasikan dalam permainan biola untuk mempermudah jalannya proses pembelajaran biola," tulis riset dari dosen program studi pariwisata Fakultas Ilmu Budaya dan magister pengkajian seni pertunjukan dan seni rupa Sekolah Pascasarjana UGM.
Fungsi Notasi Lagu
Dikutip dari buku Seni Budaya dan Keterampilan karya Yudhistira, berikut fungsi notasi pada lagu:
1. Sebagai petunjuk tinggi rendahnya nada
Baik dalam notasi angka maupun notasi balok, tanda notasi akan selalu menunjukkan bunyi nada. Hal inilah yang membantu penyanyi atau seseorang untuk menampilkan nyanyian, diiringi instrumen musik yang menyenangkan.
Secara singkat, notasi angka berfungsi untuk mempelajari sebuah lagu yang ditandai dengan simbol do re mi fa so la si do, sedangkan notasi balok berfungsi untuk mempelajari cara bermain musik yang digambarkan dengan huruf C, D , E, F, G, A, B, C.
2. Memberi informasi ketukan dan kekuatan nada
Fungsi selanjutnya dari notasi angka dan balok adalah menentukan kuat atau lemahnya bunyi. Hal ini dapat dilihat dari tanda dinamikanya. Berikut tanda dinamika yang telah dikenal:
- pianissimo (lemah/lembut sekali)
- piano (lemah/lembut)
- mezzopiano (setengah lemah)
- forte (kuat)
- mezzoforte (setengah kuat)
- fortissiomo (kuat sekali)
- crescendo (semakin lama semakin kuat)
- decresendo (semakin lama semakin lemah).
3. Menjadi petunjuk cepat lambatnya nada
Terakhir, notasi lagu berfungsi dalam menunjukkan kecepatan nada. Pada teks musik, akan ditemukan tanda tempo yang menunjukkan kecepatan nada. Tanda tempo dibagi menjadi:
- cepat (allegro)
- agak cepat (allegreto)
- cepat sekali (presto)
- tangkas (vivace).
Contoh Notasi lagu
Berikut contoh notasi lagu dalam angka dan not balok.
a. Notasi Angka
![]() |
Indonesia Pusaka adalah salah satu lagu nasional karya Ismail Marzuki yang kerap dilantunkan saat upacara Hari Kemerdekaan atau momen kebangsaan lainnya.
2. Notasi Balok
![]() |
Itulah penjelasan mengenai notasi lagu, mulai dari pengertian, macam, hingga fungsinya. Semoga penjelasan ini bisa menambah pengetahuan detikers seputar seni musik ya.
(des/row)