- Pengertian Kerja Sama
- Bentuk Kerja Sama 1. Kerja Sama Primer 2. Kerja Sama Sekunder 3. Kerja Sama Tertier
- 3 Contoh Kerja Sama di Rumah bersama Keluarga 1. Memasak Bersama 2. Menanam Tanaman Bersama 3. Membereskan Rumah Bersama
- Manfaat Kerja Sama dalam Keluarga 1. Menciptakan Keharmonisan antar Anggota Keluarga 2. Mengajarkan Anak bahwa Hidup Harus Saling Membantu 3. Menciptakan Rasa Memiliki 4. Anak-anak Belajar Hal-hal yang Bermanfaat di Masa Depan
Kerja sama yaitu melakukan kegiatan yang disepakati demi tujuan bersama. Dalam keluarga, orang tua perlu menunjukkan kerja sama dalam berbagai hal sesering mungkin kepada anak-anak. Kerja sama bisa membantu keluarga atau individu menjadi sukses.
Meski begitu, kerja sama dalam keluarga memerlukan proses dan waktu. Namun, hal ini bisa dilakukan secara kontinyu dari hal-hal kecil. Apa saja contoh-contoh kerja sama yang dilakukan keluarga di rumah? Apa saja manfaatnya. Simak pemaparan berikut ini.
Pengertian Kerja Sama
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kerja sama adalah kegiatan atau usaha yang dilakukan beberapa orang (lembaga, pemerintah dan sebagainya) untuk mencapai tujuan bersama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, menurut buku Sosiologi Pendidikan oleh Abu Ahmadi, kerja sama berarti bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama. Ini adalah suatu proses sosial yang paling dasar. Biasanya sebuah kerja sama melibatkan pembagian tugas, di mana orang-orang mengerjakan pekerjaannya masing-masing.
Bentuk Kerja Sama
Dalam Buku Sosiologi Pendidikan, ada tiga bentuk kerja sama yang didasarkan perbedaan di dalam organisasi, grup atau sikap dalam grup. Berikut ketiganya:
1. Kerja Sama Primer
Kerja sama primer merupakan kerja sama yang dilakukan dalam kelompok terdekat, misalnya keluarga. Individu dalam kelompok ini cenderung membaurkan diri dengan individu lainnya, serta lebih senang bekerja dalam tim, selaku anggota dari pada bekerja sendiri atau perorangan.
2. Kerja Sama Sekunder
Kerja sama sekunder terjadi di lingkungan sekunder. Misalnya, yaitu lingkungan kerja, organisasi kemasyarakatan dan lain sebagainya.
Jika individu dari kerja sama primer cenderung saling membaurkan diri, individu di kerja sama sekunder lebih individualis dan perhitungan, serta lebih mementingkan pekerjaannya dibandingkan kedekatan antar anggota.
3. Kerja Sama Tertier
Sikap-sikap dari pihak kerja sama ini adalah murni oportunis. Organisasi mereka sangat longgar dan gampang pecah bila masing-masing pihak tidak berhasil mencapai tujuannya.
Contoh dari kerja sama ini adalah hubungan buruh dan pimpinan perusahaan, serta hubungan dua parta dalam usaha melawan partai ketiga.
3 Contoh Kerja Sama di Rumah bersama Keluarga
Ada banyak kegiatan kerja sama yang bisa dilakukan di rumah bersama keluarga. Berikut tiga di antaranya:
1. Memasak Bersama
Mengutip situs The Parents, kerja sama bisa dilakukan dengan memasak dan makan bersama keluarga. Kegiatan bisa dimulai dari menentukan resep masakan bersama lalu berkreasi dalam memasak.
Anak-anak juga bisa diajak untuk berpartisipasi dalam memasak, tentu dengan pekerjaan yang sesuai dengan usia mereka. Selanjutnya makan bersama dilakukan, menurut studi, percakapan makan malam yang teratur memungkinkan komunikasi yang lebih terbuka antara orang tua dan anak-anak.
2. Menanam Tanaman Bersama
Menanam tanaman bersama bisa menciptakan kedekatan antar anggota keluarga. Saat tunas berubah menjadi tanaman yang cantik, seluruh keluarga akan merasakan kepuasan dan kesenangan. Anak-anak bisa belajar ketekunan dan kesabaran saat merawat tanaman.
3. Membereskan Rumah Bersama
Melansir situs The Parent Cue, saat anak-anak bekerja sama dalam menata rumah, mereka tak hanya akan menjadikan rumah sebagai tempat tinggal, tapi sebagai tempat yang mereka sukai. Misalnya, anak-anak bisa mendekorasi kamar mereka, memilih warna cat dan lain sebagainya.
Manfaat Kerja Sama dalam Keluarga
Kerja sama bersama keluarga di rumah tentu memiliki manfaat. Berikut empat manfaatnya:
1. Menciptakan Keharmonisan antar Anggota Keluarga
Mengutip buku 101 Kesalahan dalam Membesarkan anak, alangkah baiknya setiap keluarga melakukan kegiatan kerja sama, sebab, sikap positif ini merupakan strategi kuat dalam mengatasi masalah, bahkan menjadi standar penilaian sebuah keluarga yang harmonis dan sejahtera.
Dengan melakukan kerja sama, pembentukan pribadi yang baik juga akan terbentuk dan terlihat dalam keseharian anggota keluarga.
2. Mengajarkan Anak bahwa Hidup Harus Saling Membantu
Mengutip situs parents, manusia hidup di dunia tentu saling membutuhkan satu sama lain. Pekerjaan akan lebih mudah jika dilakukan secara bersama.
Saat anak-anak berpartisipasi dalam pekerjaan rumah, mereka akan menyadari bahwa membantu seseorang adalah kegiatan menyenangkan.
3. Menciptakan Rasa Memiliki
Saat membereskan rumah bersama, anggota keluarga bisa berkreasi dalam penataan barang-barang yang ada di dalam rumah. Dengan begitu timbul anggota keluarga, termasuk anak-anak bisa memiliki kesadaran dalam menjaga barang-barang yang mereka tata.
4. Anak-anak Belajar Hal-hal yang Bermanfaat di Masa Depan
Saat bekerja sama di dalam rumah, anak-anak akan belajar segala hal seperti memasak, membereskan ruangan rumah dan lain sebagainya. Tentunya pekerjaan-pekerjaan semacam itu bermanfaat pula di masa depan saat mereka telah hidup mandiri.
Itulah pengertian dan bentuk kerja sama, hingga contoh dan manfaat dari kerja sama bersama keluarga di rumah.
(elk/fds)