Kuat Disebut Pegang Tubuh Putri, Cerita ART Sambo Bikin Hakim Heran

Tim detikNews - detikBali
Senin, 31 Okt 2022 14:06 WIB
Susi ART Ferdy Sambo (Wilda-detikcom)
Bali -

Sidang lanjutan pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat dengan terdakwa Bharada Eliezer digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (31/10/2022). Sidang kali ini menghadirkan asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Susi, sebagai saksi. Hakim sempat heran mendengar keterangan Susi.

Dalam persidangan tersebut, Susi menyebut Kuat Ma'ruf yang merupakan sopir Sambo sempat memegang tubuh Putri Candrawathi. Hal itu terjadi saat Putri terjatuh di kamar mandi rumah Magelang. Mendengar cerita itu, hakim heran lantaran Kuat berani memegang tubuh istri bosnya.

Dilansir dari detikNews, awalnya hakim bertanya soal pakaian yang digunakan Putri saat itu. Pertanyaan itu dilontarkan hakim setelah Susi menyebut sempat menyentuh tubuh dan kaki Putri yang disebutnya terasa dingin.

"Pakai apa Putri saat itu?" kata hakim saat sidang lanjutan pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat dengan terdakwa Bharada Eliezer di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (31/10/2022).

"Kaus lengan pendek," kata Susi.

"Bawahannya?" tanya hakim.

"Lupa," jawab Susi.

"Tadi katanya raba-raba kaki, terlalu banyak bohong Saudara ini," ujar hakim.

Hakim terus mencecar tentang apa yang disampaikan Putri saat dipeluk Susi. Saat itu, Susi menyebut tidak ada. Hakim heran keterangan Susi berubah.

"Setelah saudara peluk apa yang disampaikan Putri?" tanya hakim.

"Nggak ada," jawab Susi.

"Tadi Saudara ngomong Yosua tidak boleh naik, ketahuan bohong Saudara," ujar hakim.

Susi kemudian menceritakan momen saat Kuat Ma'ruf ikut membantu mengangkat Putri yang tergeletak di kamar mandi. Susi menyebut Kuat ikut memegang kaki dan badan Putri. Hakim heran mengapa Kuat berani menyentuh tubuh Putri padahal Kuat merupakan sopir.

"'Sus kenapa Ibu?' Terus saya jawab 'Saya tidak tahu om'. Saya sebut, sudah tergeletak di sini, Om Kuat memegang badan dan kakinya 'Ini kakinya dingin Om Kuat'," kata Susi.

"Om Kuat sopir? Kok berani dia megang tubuhnya? Kok dia berani megang tubuhnya? Harus Saudara Putri (yang) memapah ke kasur itu masuk akal macam kayak dokter nanya dulu 'Oh saya memgang kakinya dulu ya'," ujar hakim.

"'Kenapa Sus kayak gini?'" ujar Susi mencontohkan omongan Kuat saat itu.

"Cerita kamu nggak masuk di akal," ujar hakim.

Halaman selanjutnya: Hakim Sebut Susi Bohong...



Simak Video "Video: Olahan Jajanan Pakai Keju Rp 16 Juta di Kuliner Viral di Bali"

(iws/hsa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork