.webp)
Anak buah Irfan Widyanto, Ipda Munafri Bahtiar, menceritakan situasi rumah Ferdy Sambo di Duren Tiga usai Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat tewas. Saat itu, Munafri sedang berada di depan rumah Sambo mengungkap suasananya sangat menegangkan.
Munafri saat itu datang ke rumah Ferdy Sambo lantaran menemani atasannya, Irfan Widyanto. Dalam sidang, Munafri mengungkap kesaksiannya.
"Awalnya kami datang karena diperintah sama komandan. Berjalannya waktu, kami lama menunggu di luar, jenuh, kami mulai resah, ada apa sih di dalam (rumah Sambo) ini. Kok banyak mobil keluar masuk, orang pakaian dinas, pakaian preman, mobil Polres Jaksel juga. Saya lihat itu ada apa," ungkapnya dalam siding di PN Jakarta Selatan, Kamis (27/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari situlah, Munafri mengungkap kepada jaksa bahwa suasana di rumah Ferdy Sambo sangat menegangkan. Hal tersebut yang juga membuatnya bertanya-tanya
"Sangat menegangkan itu. Itu membuat saya bertanya-tanya dalam hati, ada apa ini," tambahnya.
Munafri saat itu hanya menduga-duga apakah di rumah Ferdy Sambo ada teroris sehingga membuat lokasi tersebut ramai dengan orang-orang dari kepolisian. Munafri hanya menilai telah terjadi peristiwa menegangkan sebab dirinya tidak ikut masuk ke rumah Ferdy Sambo saat itu.
(nor/hsa)
