.webp)
Perang dingin Camilla dan Kate Middleton sepeninggal Ratu Elizabeth II membuat situasi keluarga Kerajaan Inggris semakin tidak nyaman. Selain itu, Kate Middleton disebut-sebut kesal dengan sikap Camilla yang kini menjadi permaisuri dan merasa berkuasa di istana.
Dilansir dari Wolipop, hubungan Kate Middleton dan Camilla semakin merenggang. Penyebab perang dingin keduanya sudah pernah dibicarakan, namun Kate Middleton justru semakin kesal dengan sikap Camilla.
"Kate semakin teriritasi dengan Camilla. Dia berpikir bahwa Camilla tidak menjalani tugas kerajaan dengan serius. Hal itu membuat Kate merasa bahwa ibu mertuanya itu tidak layak dengan perannya. Situasi tersebut semakin membuat tidak nyaman," ungkap sumber.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut sumber tersebut, Camilla dan Kate Middleton saling menghindar, bahkan istri Pangeran William pernah mengkonfrontasi Camilla di Istana Buckingham. Dari isu tersebut terungkap bahwa masalah timbul setelah Ratu Elizabeth II meninggal.
"Sejak ratu meninggal, Camilla berusaha keras memperlihatkan kepada semua orang siapa bosnya. Camilla memiliki sikap superior di mana setiap orang harus tunduk kepadanya," tambah sumber.
Sikap Camilla itulah yang memicu kerenggangan hubungan dengan Kate Middleton. Meski Camilla kini naik takhta sebagai permaisuri, Kate Middleton merasa tidak perlu tunduk atau menyukainya jika sikap ibu mertuanya itu tidak sesuai dengannya.
"Kate telah menjalani tugas kerajaan dengan baik, bahkan di atas rata-rata demi mematuhi nilai kerajaan, tetapi Camilla hanya bersandar pada gelar Charles (kini jadi raja)," ucap sumber lagi.
Simak halaman selanjutnya, sikap Permaisuri Camilla...
"Setelah Ratu meninggal dunia, Camilla merasa berkuasa. Ia ingin menunjukkan kepada semua orang siapa bosnya sekarang. Kate jadi gampang kesal kepada Camilla. Menurutnya, Camilla tidak menganggap serius tugas kerajaan. Keadaan di antara keduanya menjadi sangat canggung," ungkap sumber terdekat istana, dilansir dari detikHot.
Ratu Elizabeth II diketahui telah merestui Camilla menjadi pendamping Raja Charles III. Sang mendiang ratu bahkan memberikan Camilla gelar Queen Consort. Sumber lain istana menyebut, restu Ratu Elizabeth II ini membuat Camilla merasa diizinkan berbuat semena-mena, termasuk bertingkah superior dan meminta orang lain tunduk kepadanya.
"Camilla sekarang punya sikap yang superior. Semua orang harus tunduk kepadanya. Kate adalah orang yang selalu melakukan tugas dan memenuhi panggilan yang diperlukan oleh anggota kerajaan yang bertugas. Namun Camilla hanya menempel pada Charles," ujar sumber lain tersebut.
Simak Video "Video Kate Middleton Cerita Fase Setelah Perawatan Kanker Sangat Sulit"
[Gambas:Video 20detik]
(irb/hsa)
