.webp)
24 Oktober merupakan peringatan Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau United Nations Day. Peringatan Hari PBB dilakukan setiap tahun sekali.
Lantas, bagaimana sejarah peringatan Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa?
Dilansir detikNews dari laman resmi United Nations, Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa 24 Oktober bersamaan dengan ratifikasi Piagam PBB tahun 1945. Hari PBB baru diresmikan pada 24 Oktober 1948 ketika dilaksanakan pertemuan antar 50 negara untuk mempromosikan perdamaian di seluruh dunia pasca Perang Dunia II.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejarah Hari PBB
PBB didirikan untuk menciptakan perdamaian dan keamanan di seluruh dunia setelah Perang Dunia II. Sebanyak 50 negara berkumpul di San Francisco pada 25 April 1945 dan mulai menyusun Piagam PBB.
Hanya saja, misi mereka untuk meneruskan perdamaian dunia menemui kendala karena terjadi Perang Dingin antara Amerika dan Uni Soviet. Pasca Perang Dingin, antara 1988 dan 2000, jumlah Dewan Keamanan meningkat lebih dari dua kali lipat dan anggaran pemeliharaan perdamaian meningkat pesat.
Namun demikian, PBB terus berupaya agar misi perdamaian dan keamanan di seluruh dunia dapat tercapai. Salah satunya dilakukan melalui peringatan Hari PBB tanggal 24 Oktober setiap tahunnya.
Isi Piagam PBB
Piagam PBB adalah sebuah perjanjian internasional yang berisi tentang penetapan hak negara anggota PBB serta prosedur pelaksanaan PBB.
Dikutip dari laman Kemendikbud, poin-poin Piagam PBB adalah sebagai berikut.
- Tetap menjaga dan mendukung perdamaian di dunia
- Menghormati hak asasi manusia sekaligus menjaga persaudaran antar bangsa
- Membangun kerja sama antar negara dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan
- Menjadi pelopor dan Ikut serta dalam mengambil tindakan yang mengancam perdamaian dunia
- Bekerjasama membantu dalam hal kemanusiaan apabila terjadi kelaparan, bencana alam, dan konflik bersenjata.
Tujuan Pembentukan PBB
Perserikatan Bangsa-Bangsa didirikan demi terbentuknya perdamaian di seluruh dunia pasca Perang Dunia II. Berikut ini adalah tujuan pembentukan PBB atau United Nations.
- Melindungi hak asasi manusia
- Menjaga perdamaian dan keamanan internasional
- Memberikan bantuan kemanusiaan
- Menegakkan hukum internasional
- Mempromosikan pembangunan berkelanjutan.
- Penetapan Hari PBB Tanggal 24 Oktober
(iws/hsa)
