Gempa magnitudo 4,2 hari ini mengguncang Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali sekitarnya pukul 13:27:49 Wita, Senin, 10 Oktober 2022. Gempa M 4,2 tersebut tidak menimbulkan potensi gelombang tsunami.
Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat dari keterangan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bali berupa guncangan dirasakan di wilayah Lombok Barat dan dan Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
BMKG Bali mengumumkan gempa bumi tersebut berkekuatan magnitudo 4,2. BMKG Bali mencatat pusat gempa Kuta Selatan siang ini berada pada titik koordinat 9.34 LS,115.46 BT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut BMKG Bali, pusat gempa berada di kedalaman pusat gempa (hiposentrum) 65 kilometer tenggara Kuta Selatan.
Baca juga: Kuta Selatan Diguncang Gempa M 2,7 Sore Ini |
"Gempa dengan magnitudo 4,2. Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia di bawah lempeng Eurasia," jelas BMKG Bali dalam siaran tertulis yang diterima detikBali, Senin (10/10/2022).
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa M 4,2 tersebut.
Sebagai informasi, berikut setiap kategori skala magnitudo gempa.
Magnitudo 2,5 atau kurang = biasanya tidak terasa, tetapi dapat direkam dengan seismograf
Magnitudo 2,5-5,4 = sering dirasakan, tetapi hanya menyebabkan kerusakan kecil
Magnitudo 5,5-6,0 = dapat menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan dan struktur lainnya
Magnitudo 6,1-6,9 = dapat menyebabkan banyak kerusakan di daerah berpenduduk padat
Magnitudo 7,0-7,9 = gempa bumi besar dengan kerusakan serius
Magnitudo 8,0 atau lebih besar = gempa hebat. Dapat menghancurkan komunitas di dekat pusat gempa.
Gempa bumi adalah bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Hal ini karena Indonesia terletak pada pertemuan 3 lempeng tektonik yang saling bertumbukan (konvergen).
(nor/iws)