Tokoh perempuan Bali Niluh Djelantik hingga tokoh puri di Tabanan Panji Astika mundur dari Partai NasDem, tepat sehari usai deklarasi Anies Baswedan calon presiden (capres) 2024, Selasa (4/10/2022).
Niluh Djelantik mengumumkan pengunduran dirinya melalui akun Facebook pribadinya. Pengumuman dilakukan sehari setelah Anies diusung menjadi Capres 2024 oleh Partai NasDem.
Dalam unggahan di media sosialnya, Niluh Djelantik mengucapkan selamat tinggal kepada NasDem. Pengumuman ini langsung direspons Wasekjen Partai NasDem Hermawi Taslim, yang menyebut Niluh Djelantik selama ini tak berkegiatan di NasDem.
"Saya pikir lebih baik begitu ya, karena Niluh selama ini juga kan tidak berbuat apa-apa untuk partai, tidak ada aktivitas apapun," kata Hermawi Taslim dalam keterangan tertulisnya.
Taslim mengungkapkan sudah hampir tiga tahun Niluh Djelantik menjabat sebagai Ketua Departemen Bidang UMKM DPP Partai NasDem, tetapi belum ada kinerja. Sehingga dia mendukung Niluh Djelantik mundur dari NasDem.
Ia juga mengaku berkali-kali menyampaikan keluhan kepada DPP NasDem soal kepincangan gerakan DPP karena kekosongan departemen UMKM. Keluhan ini sudah diungkapkan Taslim jauh sebelum deklarasi Anies sebagai capres.
"Jadi, mundur pilihan yang paling pas buat Niluh. Keputusan Niluh mundur seperti gayung bersambut," katanya.
Simak halaman selanjutnya, pengunduran diri tokoh puri dari Nasdem...
Simak Video "Video: NasDem Minta Kepala Daerah Bersabar soal TKD Dipotong Kemenkeu"
(irb/dpra)