.webp)
Dua oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Karangasem yang berinisial SU (39) dan NA terlibat kasus perselingkuhan. Kedua oknum PNS tersebut diketahui telah melakukan perbuatan zina di dalam mobil Jazz milik NA, hingga akhirnya ketahuan oleh suami SU yang berinisial PS (40) dan langsung melaporkan hal tersebut ke Polres Karangasem.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Karangasem I Gede Dana mengaku sangat menyayangkan dengan adanya berita dua oknum PNS di Karangasem terlibat perselingkuhan dan perzinahan. Dengan adanya berita tersebut tentu akan membawa dampak yang kurang baik untuk ke depannya.
"Secara resmi kami belum dapat laporan terkait dengan dua oknum PNS di Karangasem yang terlibat perselingkuhan dan perzinahan. Tapi dengan beredarnya berita yang ada saya sangat menyayangkan hal tersebut," kata Bupati Gede Dana, Rabu (21/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait dengan langkah apa yang akan diambil ke depannya terhadap kedua oknum PNS tersebut Bupati Gede Dana mengaku akan mengambil langkah yang tepat. Tapi tentu akan melihat terlebih dahulu seperti apa tingkat kesalahan dari kedua oknum PNS tersebut.
"Kita pasti akan mengambil tindakan jika kedua oknum PNS tersebut benar melakukan hal seperti itu. Tapi nanti kita akan lihat dulu tingkat kesalahannya seperti apa baru kita akan melakukan tindakan," kata Gede Dana.
Sementara itu, Kapolres Karangasem AKBP Ricko AA Taruna mengatakan perbuatan kedua oknum PNS tersebut terbongkar setelah PS yang merupakan suami dari SU curiga terhadap istrinya punya selingkuhan. Kemudian PS melacak keberadaan SU melalui handphone. Setelah mengetahui istrinya bergerak menuju ke arah Amlapura. PS dan dua orang saksi menunggu di wilayah Candidasa.
Setelah menunggu, tidak berselang lama ada sebuah mobil yang dicurigai ada istrinya di dalam mobil tersebut. Setelah itu, PS membuntuti mobil tersebut dan mencegatnya di wilayah Desa Bugbug. Ternyata benar di dalam mobil tersebut ada istrinya bersama dengan seorang pria yang diduga selingkuhannya. Kemudian PS langsung melapor ke Polres Karangasem.
"Dari hasil interogasi yang sudah kita lakukan kedua orang tersebut merupakan PNS di Karangasem dan mereka juga mengakui telah melakukan perselingkuhan dan perzinahan," kata AKBP Ricko Taruna.
(kws/kws)
