Tentang Indonesia Marathon yang Juaranya Seorang Bule Tagih Hadiah

Tim detikTravel, detikBali - detikBali
Rabu, 31 Agu 2022 11:49 WIB
Bule bernama Jack Ahearn juara IIM 2022 menagih hadiah yang belum sepenuhnya dibayarkan. Foto: Twitter
Denpasar -

Heboh di media sosial keluhan seorang bule bernama Jack Ahearn juara lari marathon di Indonesia International Marathon (IIM) 2022 menagih hadiah yang belum sepenuhnya dibayarkan. IIM 2022 dihelat di Bali sejak 26 Juni 2022, namun bule tersebut baru menerima hadiah Rp 50 juta yang seharusnya dibayarkan sebesar Rp 150 juta.

Dikutip dari detikTravel, Rabu (31/8/2022), Jack Ahearn menyebut dirinya hilang kontak dengan Koni Pusat sebagai penyelenggara selama hampir 2 bulan.

"Tolong. Pada dasarnya mereka hanya membayar saya sebesar Rp 50 juta pada minggu lalu setelah hampir tidak ada komunikasi selama 2 bulan," kata Jack Ahearn.

Jack Ahearn mengungkap tidak hanya dirinya, namun ada dua bule lainnya yang sama-sama belum mendapatkan hadiah sebagai juara dari IIM 2022. Mereka mengaku frustasi sebab penyelenggara seperti tidak bertanggung jawab. Bahkan, nomor para juara diblokir oleh penyelenggara.

Mereka pun lantas menunjuk Frank Hutapea, anak Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum.

Koni Pusat Lempar Tanggung Jawab ke Penyelenggara

KONI Pusat segera merespons keluhan Ahearn. Melalui rilis, KONI Pusat menyebut bahwa sejatinya uang hadiah adalah tanggung jawab pihak penyelenggara, PT Tata Media Prima/TMP (The Media Palace).

Adapun tugas KONI Pusat mengupayakan dukungan pemerintah melalui surat dukungan, pernyataan resmi lewat pers atau media, perijinan, keamanan, fasilitas kesehatan, sumber daya manusia (SDM), dan peralatan. KONI Pusat juga mendukung satu kewajiban TMP, yakni penggalangan dana untuk hadiah pemenang dan sudah disalurkan kepada para pemenang.

Jumlah hadiah yang ditetapkan oleh KONI Pusat, khususnya untuk pemenang asing dan sudah disalurkan kepada para pemenang), berbeda dengan nilai yang diumumkan oleh TMP.

"Dukungan maksimal diberikan KONI Pusat tersebut, setelah TMP melaporkan kepada KONI Pusat terkait kesulitan yang dihadapi TMP dalam hal pendanaan disebabkan mundurnya salah satu sponsor utama," kata Sekjen Lukman Djajadikusuma dalam keterangan resmi KONI Pusat.

"Terkait masalah hadiah foreign runners marathon untuk pemenang atas nama Jack Ahearn yang masuk finis tercepat dengan waktu 3 jam, 30 menit, 48 detik sudah ditransfer sebesar Rp 47,5 juta rupiah ke rekening yang bersangkutan sesuai dengan ketentuan yang disepakati (setelah dipotong pajak) seperti halnya dengan pemenang maraton lainnya, sebut saja Agus Prayogo yang finis tercepat maraton putra dengan waktu tempuh 2 jam, 36 menit, 16 detik sudah menerima hadiah Rp 112,25 juta, juga pelari maraton putri Odekta Naibaho yang finis dengan waktu 2 jam, 53 menit sudah menerima hadiah sebesar Rp 112,25 juta dan pelari-pelari juara lainnya. Semua hadiah yang dikirimkan kepada para pemenang sudah dipotong pajak," Lukman menjelaskan.



Simak Video "Video: Gokil! Harry Styles Selesaikan Berlin Marathon Kurang dari 3 Jam"

(nor/nor)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork