Tembok Pasar Semat Sari, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, menjadi sasaran corat-coret oleh orang tak dikenal. Pihak BUMDes Tibubeneng pun mencari keberadaan pelaku yang sempat terekam CCTV.
"Sudah dicek CCTV dan ketahuan pelakunya," kata Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Desa Tibubeneng, Putu Yoga Bawantara kepada detikBali, Rabu (6/7/2022).
Yoga menyebut aksi corat-coret tersebut telah terjadi sebanyak empat kali. Terbaru, tembok Pasar Semat Sari dicoret lagi setelah sebelumnya sempat diperbaiki oleh pihak BUMDes Tibubeneng. Kejadian yang keempat kalinya ini terjadi pada Selasa (5/7/2022) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Paginya sudah sempat diperbaiki, malam harinya malah dicoret lagi. Catnya ditumpuk dengan warna cokelat," kata Bawantara
BUMDes Tibubeneng yang dikelola oleh pemerintahan desa setempat sangat dirugikan oleh aksi vandalisme tersebut. Terlebih lagi, kata Yoga, pihaknya telah melakukan kerjasama dengan pengelola Pasar Semat Sari terkait pemasangan billboard acara G20.
"Tentu kami sangat dirugikan karena sudah ada kerjasama dengan pihak pasar. Ini malah dirusak," imbuhnya.
Berdasarkan pantauan CCTV, wajah pelaku aksi corat-coret tersebut juga terlihat jelas. Yoga mengungkapkan, pihaknya bakal melaporkan kasus tersebut ke kepolisian.
"Pasti kami tempuh jalur hukum agar pelakunya jera. Ini sudah kejadian yang keempat kali," tandasnya.
(iws/iws)