Pemudik Mengaku Jenuh-Capek Saat Lewati Jalan Denpasar-Gilimanuk

Pemudik Mengaku Jenuh-Capek Saat Lewati Jalan Denpasar-Gilimanuk

Tim detikBali - detikBali
Senin, 25 Apr 2022 11:01 WIB
arus mudik di pelabuhan gilimanuk pada Kamis (21/4/2022)
Pemudik saat tiba di Pelabuhan Gilimanuk, untuk selanjutnya menyeberang ke Pualu Jawa. (Foto: I Ketut Suardika)
Jembrana -

Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali menyatakan bahwa jalan Denpasar - Gilimanuk siap digunakan untuk jalur mudik, namun risiko kecelakaan berpotensi terjadi jika pengendara kurang waspada dan hati- hati.

Karena jalur mudik jalan nasional Denpasar - Gilimanuk, merupakan jalur yang rawan terjadi kecelakaan. Sehingga banyak yang menyebut sebagai jalur tengkorak. Terutama di wilayah Tabanan dan Jembrana.

Dengan kondisi jalan banyak berliku, bergelombang dan menikung tajam, membawa risiko besar terjadinya kecelakaan. Karena kondisi jalan tersebut membuat pengendara kelelahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau dari Denpasar sampai Tabanan kota masih enak, tapi kalau sudah sampai wilayah Jembrana terasa capeknya," kata Asrawi, pemudik asal Madura, Jawa Timur.

Hal itu juga diakui oleh pengendara lain. Ahmadi, pemudik asal Jember ini mengungkapkan, dari Denpasar menuju Gilimanuk sekitar 100 kilometer. Rata-rata pengendara motor, istirahat di perbatasan antara Tabanan dengan Jembrana.

ADVERTISEMENT

Karena itu, menyempatkan waktu istirahat setelah perjalanan jauh sangat penting. "Karena kondisi jalan yang kurang bagus, banyak juga tikungan tambah cepat jenuh dan capek," ungkapnya.

Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, melalui Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Aan Saputra mengatakan, Jalan Denpasar menuju Gilimanuk dengan jarak sekitar 100 kilometer dan kondisi jalan banyak tikungan dan bergelombang, membawa risiko kelelahan bagi pemudik.

Karena itu, pihaknya mengimbau kepada pemudik untuk menggunakan rest area dan pos pengamanan yang ada untuk beristirahat. "Berkendara jangan memaksakan diri. Kalau capek istirahat di rest area yang ada," jelasnya.

Perwira yang baru dua hari menjabat sebagai Kasatlantas ini, menekankan kepada pemudik untuk selalu waspada. Sebelum berangkat cek kendaraan dan pastikan kondisi kesehatan pengendara sehat.

Karena pada umumnya, kecelakaan terjadi diawali dari pelanggaran lalu lintas dan kelalaian dari pengendara. Sehingga, untuk mencegah terjadinya kecelakaan harus dipastikan kodisi kendaraan dalam kondisi baik dan kesehatan pengendara juga sehat.

Jalan Denpasar - Gilimanuk, khusus wilayah Jembrana ada lima pos pemeriksaan. Setiap pos pemeriksaan ada gerai vaksin Covid-19, sehingga pemudik bisa menggunakan waktu untuk vaksin dan beristirahat.




(kws/kws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads