Kalender Bali 11 September 2022: Hari Baik Membuka Lahan Pertanian

Kalender Bali 11 September 2022: Hari Baik Membuka Lahan Pertanian

Tim detikBali - detikBali
Sabtu, 10 Sep 2022 04:05 WIB
Wraspati Kliwon Menail atau Kamis 1 September 2022. Hari ini bertepatan dengan Kajeng Kliwon. Jaga dan kendalikan diri dengan menyucikan Tri Pramana.
Ilustrasi - Redite Kliwon Bala atau Minggu 11 September 2022. Menurut penanggalan kalender Bali, hari ini baik untuk membuka lahan pertanian baru. (Foto: Istimewa)
Denpasar -

Redite Kliwon Bala atau Minggu 11 September 2022. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya baik untuk membuka lahan pertanian baru.

Seperti diketahui, sistem penanggalan kalender Bali ini merupakan salah satu produk peradaban yang eksistensinya tetap terjaga hingga kini. Selain memuat informasi terkait kalender masehi biasa, kalender Bali juga memuat sejumlah informasi tambahan yang tidak dijumpai pada kalender umumnya.

Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa, atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Sebagian besar umat Hindu di Bali masih menjadikan ala ayuning dewasa sebagai pedoman kehidupan kesehariannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perhitungan ala ayuning dewasa ini pun menjadi bagian penting dalam setiap kegiatan adat dan ritual di masyarakat.

Berikut ala ayuning dewasa atau hari baik pada Redite Kliwon Bala atau Minggu 11 September 2022 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org:

ADVERTISEMENT

Redite Kliwon Bala atau Minggu 11 September 2022

  • Carik Walangati. Tidak baik untuk melakukan pernikahan/wiwaha, atiwa-tiwa/ngaben dan membangun rumah. (Alahing dewasa 3).
  • Gagak Anungsang Pati. Tidak baik melakukan upacara membakar mayat, atiwa-tiwa (Alahing dewasa 2).
  • Kala Angin. Baik untuk memulai mengajar/melatih sapi, kerbau, kuda, dan ternak lainnya. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Beser. Baik untuk menyadap tirta, mengasah taji, tombak. Tidak baik untuk membuat empangan/bendungan, berbicara yang sifatnya rahasia. (Alahing dewasa 4).
  • Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).
  • Rekatadala Ayudana. Baik untuk menanam tanaman yang beruas/berbuku, melakukan dana punia (beramal). (Alahing dewasa 2).
  • Salah Wadi. Tidak baik untuk melakukan Manusa Yadnya (wiwaha, mapendes, potong rambut dll.) Pitra Yadnya (Penguburan, atiwa-tiwa/ngaben, nyekah, ngasti dll. (Alahing dewasa 3).
  • Semut Sedulur. Baik untuk gotong royang, kerja bakti, memulai kampanye, membentuk perkumpulan. Tidak baik mengubur atau membakar mayat. (Alahing dewasa 4).
  • Pararasan: Laku Bintang, Pancasuda: Lebu Katiup Angin, Ekajalaresi: Kinasihan Amerta, Pratiti: Bhawa



(iws/iws)

Hide Ads