
Siap Jalani Sidang Kode Etik, William Ingin Transparansi Anggaran
Anggota DPRD DKI Fraksi PSI William Aditya Sarana dilaporkan ke badan kehormatan. William mengaku siap apabila nanti disanksi demi transparansi anggaran.
Anggota DPRD DKI Fraksi PSI William Aditya Sarana dilaporkan ke badan kehormatan. William mengaku siap apabila nanti disanksi demi transparansi anggaran.
Fraksi PSI mengancam tidak akan ikut menandatangani penetapan APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2020 pada 30 November 2019.
"Sikap saya dan PSI tak akan surut untuk tetap mengkritisi anggaran Pemprov, karena transparansi anggaran bagi kami harga mati," kata William.
BK DPRD DKI Jakarta telah memanggil anggota DPRD DKI Fraksi PSI William. BK akan melakukan rapat untuk memutuskan sanksi atau rekomendasi yang diberikan.
BK DPRD DKI Jakarta memanggil anggota DPRD DKI Fraksi PSI, William Aditya Sarana, terkait laporan atas pembongkaran rancangan anggaran DPRD DKI.
Nama William Aditya Sarana mencuat usai ungkap anggaran lem aibon hingga Rp 82 miliar di RAPBD DKI 2020. Kiprahnya di dunia politik ternyata mencuri perhatian.
Anggota DPRD dari PSI, William Aditya, dilaporkan ke BK DPRD oleh warga bernama Sugiyanto. William dilaporkan karena membongkar rancangan anggaran Pemprov DKI.
William Aditya disebut menjalankan fungsi pengawasan terhadap Pemprov DKI.
"Saya hadapi laporan ini dengan sebaik-baiknya, saya siap pertaruhkan jabatan untuk transparansi anggaran," ucap William Aditya Sarana.