
Kendaraan Listrik, Jadi Misi Menyelamatkan Bumi dari Pemprov DKI
Menggunakan motor listrik berarti ikut serta dalam menyelamatkan bumi. Sebab, motor tak lagi berkontrusi menyumbang polusi udara. Itulah yang dikatakan Sunardi
Menggunakan motor listrik berarti ikut serta dalam menyelamatkan bumi. Sebab, motor tak lagi berkontrusi menyumbang polusi udara. Itulah yang dikatakan Sunardi
Guna mendorong perkembangan motor listrik di Indonesia rasanya pemerintah perlu memperhatikan regulasi yang mengatur termasuk pajak.
Salah satu pelopor motor listrik di Indonesia, Viar, sudah menjual varian listrik mereka. BUMN pun banyak yang menginginkannya, siapa saja nih?
Paiton Energy menghibahkan 50 motor listrik ke Pemprov DKI. Motor itu jadi kendaraan operasional di Monas, Taman Margasatwa Ragunan, dan Dinas Teknis Jatibaru.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendapatkan hibah 50 unit motor listrik dari Paiton Energy. Langkah ini dianggap tepat karena polusi gas emisi buang di Jakarta.
PT Paiton Energy memberikan 50 motor listrik Viar Q1 ke Pemprov DKI sebagai kendaraan operasional di Monas, Taman Margasatwa Ragunan dan Dinas Teknis Jati Baru.
Pemprov DKI Jakarta menggunakan motor listrik Viar Q1 untuk operasional di tiga titik. Motor listrik itu dijual lebih murah untuk pelat merah.
Dalam upaya mempercepat penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, Pemprov DKI mulai menggunakan motor listrik di beberapa titik.
Kendaraan listrik diklaim lebih murah. Misalnya naik motor listrik, modal Rp 8.000 bisa menjelajah Jakarta hingga ke Sukabumi.
Honda baru saja meluncurkan PCX bertenaga listrik. Namun soal jarak tempuh, PCX electric masih kalah dengan Gesits dan Viar Q1.