
Pekerja & Keluarganya Harus Dapat Prioritas Vaksinasi Gotong Royong
Aktivitas produktif pekerja menciptakan nilai tambah di perekonomian Indonesia. Hal tersebut membuat para pekerja harus mendapatkan prioritas vaksinasi.
Aktivitas produktif pekerja menciptakan nilai tambah di perekonomian Indonesia. Hal tersebut membuat para pekerja harus mendapatkan prioritas vaksinasi.
Beredar kabar ada karyawan di salah satu perusahaan swasta yang dipungut biaya untuk vaksinasi gotong royong. Berikut tanggapan dari Satgas COVID-19.
Sebanyak 2.000 karyawan Grup Astra mendapat vaksinasi yang didukung PT Kimia Farma Tbk melalui program Vaksinasi Gotong Royong.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyambut baik pelaksanaan awal Vaksinasi Gotong Royong.
Indonesia mendapat jaminan vaksin dari Sinopharm dan Cansino untuk 12,5 juta orang yang ikut vaksinasi gotong royong. Total ada 20 juta dosis vaksin.
Vaksin gotong royong sudah dimulai. Tercatat sudah ada 22.763 perusahaan yang mendaftar untuk mendapatkan vaksinasi virus Corona (COVID-19) tersebut.
Vaksinasi gotong royong resmi dimulai, Selasa (18/5). Satgas COVID-19 mengimbau pelaksanaan program ini harus tetap berkoordinasi dengan dinas kesehatan daerah.
Para perusahaan swasta sudah mulai melakukan vaksinasi COVID-19 secara mandiri dalam program Vaksinasi Gotong Royong.
WHO menyatakan bahwa vaksin COVID-19 buatan Sinopharm aman dan efektif digunakan.
Ia menyebut vaksinasi Gotong Royong merupakan terobosan yang baik bagi dunia usaha.