
FBI Kaget Pelaku Bisa Menembak Berkali-kali saat Trump Kampanye
Donald Trump terluka usai ditembak di tengah kampanye di Pennsylvania. Agen FBI mengaku kaget pelaku menembakkan peluru tanpa disadari penegak hukum.
Donald Trump terluka usai ditembak di tengah kampanye di Pennsylvania. Agen FBI mengaku kaget pelaku menembakkan peluru tanpa disadari penegak hukum.
Biro Investigasi Federal (FBI) terus menyelidiki kasus penembakan Donald Trump. Disebutkan terduga pelaku merupakan warga Pennsylvania.
Sosok penembak Trump terdaftar sebagai anggota Partai Republik yang sebelumnya memberikan kontribusi kecil kepada kelompok yang berpihak pada Partai Demokrat.
Penembak kandidat Presiden AS Donald Trump telah teridentiikasi. FBI mengidentifikasinya sebagai Thomas Matthew Crooks dari Pennsylvania.
FBI melakukan identifikasi pelaku penembakan terhadap mantan Presiden AS Donald Trump. Pelaku diidentifikasi sebagai Thomas Matthew Crooks dari Pennsylvania.
Kandidat Presiden Partai Republik Donald Trump terluka usai penembakan di tengah kampanye di Pennsylvania. Trump mengatakan dia tertembak di telinga atas
Donald Trump ditembak saat kampanye di Pennsylvania hingga terluka. FBI mengidentifikasi penembakan ini adalah upaya pembunuhan.
Kandidat Presiden Partai Republik Donald Trump terluka usai penembakan di tengah kampanye di Pennsylvania. Presiden AS Joe Biden menelepon Trump usai insiden.
Kondisi Trump dipastikan baik-baik saja usai insiden penembakan, ia berharap bisa menghadiri Konvensi Partai Republik (RNC) di Milwaukee.
Kandidat presiden dari Partai Republik AS, Donald Trump, ditembak saat berorasi di Butler, Pensylvania. Terdengar beberapa tembakan. Telinga Trump berdarah.