
Toleransi yang Tak (Perlu) Dipelajari
Belakangan ini, rasanya beberapa orang makin susah saja menerima perbedaan. Padahal, perbedaan telah ada sejak dari "sana"-nya, sejak kita mengendus dunia.
Belakangan ini, rasanya beberapa orang makin susah saja menerima perbedaan. Padahal, perbedaan telah ada sejak dari "sana"-nya, sejak kita mengendus dunia.
Hidup beragama kini makin rumit. Klaim kebenaran menjadi masalah ketika ada nafsu untuk saling meniadakan. Emosi itu dengan mudah dimanfaatkan oknum tertentu.
Meski terkesan klise, kampanye toleransi tetap dibutuhkan terutama di tengah menguatnya sentimen kecurigaan dan kebencian antar-umat beragama belakangan ini.
Ketua Kehormatan Presidium Inter Religious Center (IRC) Indonesia, Din Syamsuddin bersama tokoh lintas agama menyerukan pesan toleransi.
Komnas HAM mengaku heran dengan temuan kecenderungan toleransi menurun di kalangan muda dan terdidik.
Dari kopi kita belajar untuk menikmati rasa. Bukan cuma rasa pahit, tiga kedai kopi di Jakarta ini juga mengajarkan toleransi dan kesetaraan.
Pentas PAI ke-4 Provinsi Aceh dilaksanakan di Banda Aceh. Kementerian Agama Aceh mengingatkan generasi milenial tentang pentingnya memahami keberagaman.
Salah satu seniman di India, membuat patung Ganesha dari cokelat seberat 106 kg. Bentuknya indah, lengkap dengan aksesoris berwarna emas di tubuhnya.
Sekretaris Umum PGI, Pendeta Gomar Gultom menilai peristiwa kebaktian tutup peti di depan Masjid Darussalam, Cempaka Baru, Jakarta Pusat, sangat toleran.
Penyanyi Anggun ternyata masih dicaci setelah mendoakan warganet memiliki cinta dan rasa bahagia.