
Angka Tes COVID-19 RI Jauh dari Target
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan testing COVID-19 sebanyak 400 ribu per hari.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan testing COVID-19 sebanyak 400 ribu per hari.
Diprediksi per 5 Agustus setidaknya ada sekitar 316.024 kasus terinfeksi yang lolos karena tidak terdeteksi.
Luhut mengaku makin mengerti bahwa teknik tracing penting dalam penanganan Corona. Pernyataan ini disorot karena pemerintah dianggap telat memahaminya.
Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut testing hingga tracing dalam penanganan COVID-19 di Indonesia masih kurang. Budi meminta bantuan Unair memasifkan hal itu.
Satgas Banyuwangi membentuk Tim Tracer yang bertugas melakukan tracing COVID-19 di tiap desa dan kelurahan. Tim ini membantu puskesmas metracing dan testing.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengklaim jumlah tes PCR di wilayahnya dalam sepekan sudah mencapai 20 kali lipat dari standar WHO.
Jumlah testing harian COVID-19 belakangan ini mendapat sorotan karena cenderung menurun. Satgas COVID-19 mengungkapkan penyebabnya.
Pemerintah terus berupaya dalam meningkatkan testing dan tracing di permukiman padat penduduk guna memutus mata rantai penyebaran Corona.
Seiring penambahan kasus baru COVID-19 yang terlihat melambat beberapa hari terakhir, jumlah spesimen yang diperiksa menurun. Berikut penegasan Satgas COVID-19.
PPKM darurat belum begitu terasa pada evaluasinya. Mobilitas memang menurun tetapi ta signifikan. Yang positif adalah testing yang meningkat.