
'Terowongan Kuno' Kembali Ditemukan di Kawasan Stasiun Bogor
Balai Arkeolog Jawa Barat bersama tim bentukan Pemkot Bogor melakukan survei lanjutan ke lokasi 'terowongan kuno' di kawasan Stasiun Bogor.
Balai Arkeolog Jawa Barat bersama tim bentukan Pemkot Bogor melakukan survei lanjutan ke lokasi 'terowongan kuno' di kawasan Stasiun Bogor.
Terowongan kuno peninggalan zaman penjajahan Belanda ditemukan petugas pemeliharaan saluran air di Kota Bogor akhir Agustus. Bagaimana nasib terowongan itu?
Propam memeriksa polisi pelaku tabrak lari yang menewaskan pemotor di Garut. Selain itu, sejumlah kendaraan diputar balik saat sistem ganjil genap di Bandung.
Sejak beberapa hari terakhir, warga Kota Bogor dihebohkan dengan temuan 'terowongan kuno' dan sebuah ruangan bawah tanah di sekitar Stasiun Bogor.
Nama Bogor di era Kolonial Belanda disebut Buitenzorg. Penamaan itu diberikan Gubernur Jenderal G.W Baron van Imhoff pada tahun 1745.
Terowongan kuno dengan bungker di dalamnya ditemukan di Bogor. Tanda tanya pun menyelimuti penemuan itu lantaran 6 pekerja yang menemukan tiba-tiba jatuh sakit.
Wali Kota Bogor, Bima Arya, menceritakan bangunan tua yang ditemukan mirip saluran air atau terowongan kecil. Di terowongan ini, ada ruangan mirip bungker.
Ada cerita turun-temurun bahwa ada terowongan yang menghubungkan beberapa titik di pusat Kota Bogor, bahkan terhubung ke Istana.
Di terowongan kuno yang ditemukan di Kota Bogor, Jawa Barat, ternyata ada ruangan mirip bungker.
Enam pekerja jatuh sakit saat secara tidak sengaja menemukan terowongan kuno di Kota Bogor. Mereka mengalami sesak napas karena kekurangan oksigen.