
Tembok Perumahan Dikeluhkan Warga Kampung, Lurah Serua Siapkan Mediasi
Lurah Serua menjadi fasilitator untuk mediasi antara warga dan pengembang perumahan soal tembok yang mempersempit akses sehingga masalah ini cepat selesai.
Lurah Serua menjadi fasilitator untuk mediasi antara warga dan pengembang perumahan soal tembok yang mempersempit akses sehingga masalah ini cepat selesai.
Tembok setinggi 2 meter berdiri mempersempit akses rumah warga di Serua, Tangsel. Warga menyebut tembok tersebut dibangun oleh pengembang perumahan.
Tembok setinggi kurang-lebih 2 meter menghalangi rumah warga di Tangerang Selatan. Warga yang rumahnya ditembok pun mengaku juga sempat diminta uang Rp 25 juta.
Sebuah video memperlihatkan sebuah tembok halangi rumah warga di Serua, Tangsel, viral di medsos. Tembok tersebut tampak menghalangi akses rumah warga.
Polisi masih mengusut dugaan adanya pengancaman ke warga Ciledug, yang akses rumahnya ditutup. Rully selaku pemilik lahan dipanggil polisi hari ini.
Ahli waris pemilik lahan di Ciledug menjelaskan kronologi pembangunan tembok yang menghalangi akses warga. Tembok penghalang itu dibangun pada 2019 lalu.
Ahli waris tanah, Herry Mulya, membantah lahan sengketa tempat berdirinya tembok setinggi 2 meter yang menutup akses rumah Hadiyanti (60) merupakan jalan umum.
Beragam peristiwa penting terjadi dalam sepekan terakhir. Berikut ini adalah sepotong berita populer yang terekam dan dirangkum tim foto detikcom. Ada apa saja?
Polisi turun menyelidiki kasus dugaan pengancaman yang dilakukan orang yang menutup akses rumah Handiyanti, warga Ciledug, Tangerang. Perkembangannya?
Polisi telah selesai memeriksa Rully, orang yang memagari rumah Hadiyanti, warga Ciledug, Tangerang, atas dugaan pengancaman. Pendalaman terus dilakukan.