Berita dan Informasi Suku bunga acuan bi Terkini dan Terbaru Hari ini - detikcom

detikFinanceKamis, 16 Des 2021 14:29 WIB

Genap 10 Bulan Berturut-turut BI Tahan Suku Bunga Acuan 3,5%

Bank Indonesia (BI) kembali menahan suku bunga acuan. BI 7 days repo rate masih ditahan di level 3,5%.

detikFinanceSelasa, 19 Okt 2021 14:26 WIB

BI Tahan Suku Bunga, 8 Bulan Berturut-turut Ada di 3,5%

Bank Indonesia (BI) kembali menahan suku bunga acuan. BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) ditahan di level 3,5%.

detikFinanceSelasa, 21 Sep 2021 14:24 WIB

BI Tahan Suku Bunga Acuan (Lagi) di 3,5%

Bank Indonesia (BI) kembali menahan suku bunga acuan. BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) ditahan di level 3,5%.

detikFinanceKamis, 19 Agu 2021 14:27 WIB

Lagi-lagi BI Tahan Bunga Acuan di 3,5%

"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada tanggal 18-19 Agustus 2021 memutuskan untuk mempertahankan BI-7 Day Reverse Repo Rate 3,5%," kata Perry.

detikFinanceSelasa, 25 Mei 2021 09:43 WIB

Hari Ini Diumumkan, Bunga Acuan BI Diramal Tetap 3,5%

Bank Indonesia (BI) hari ini akan mengumumkan hasil rapat dewan gubernur (RDG) periode Mei 2021. Bagaimana prediksinya?

detikFinanceKamis, 18 Feb 2021 14:36 WIB

BI Turunkan Bunga Acuan ke 3,5%

Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuannya BI 7 Day Reverse Repo Rate ke level 3,5%.

detikFinanceRabu, 10 Feb 2021 08:30 WIB

2 Alasan Suku Bunga Acuan BI Punya Ruang buat Turun

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyebut masih ada ruang penurunan suku bunga acuan.

detikFinanceSabtu, 30 Jan 2021 22:30 WIB

Inflasi Belum Pulih, BI Bakal Terus Tahan Suku Bunga Rendah

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti mengatakan, tingkat suku bunga acuan di level 3,75% masih akan tetap dipertahankan.

detikNewsSelasa, 15 Des 2020 14:17 WIB

Suku Bunga Acuan Dipangkas, Suku Bunga Kredit Kapan?

Kebijakan BI memanngkas suku bunga acuan tidak serta merta disusul kebijakan perbankan menurunkan bunga pinjaman.

detikFinanceSelasa, 19 Mei 2020 14:30 WIB

BI Tahan Suku Bunga 4,5% Meski Inflasi Rendah

"Keputusan ini mempertimbangkan perlunya menjaga stabilitas nilai tukar di tengah ketidakpastian pasar keuangan global. Meskipun BI lihat ada ruang penurunan."