
Keluarga Ikhlaskan Meninggalnya Siswa MI Magetan Sehari Usai Vaksinasi
M Ramdan Dzuhri (10), siswa kelas 4 Madrasah Ibtidaiyah di Magetan, meninggal sehari usai divaksinasi. Keluarga menerima dan mengikhlaskan kepergian Ramdan.
M Ramdan Dzuhri (10), siswa kelas 4 Madrasah Ibtidaiyah di Magetan, meninggal sehari usai divaksinasi. Keluarga menerima dan mengikhlaskan kepergian Ramdan.
Siswa MI di Magetan meninggal sehari usai vaksinasi. Orang tua mengaku kaget dan tidak mengira putranya akan meninggal dunia sehari usai dilakukan vaksinasi.
Naura Sabrina Galiyah (9) meninggal dunia bukan karena vaksin COVID-19. Siswi kelas 4 SD itu meninggal karena pendarahan hebat pada saluran pencernaan.
Dinkes Magetan belum bisa menyimpulkan soal meninggalnya siswa MI apakah karena vaksinasi atau tidak. Temuan atau kasus ini akan dilaporkan ke Komda KIPI.
Seorang siswa MI di Magetan meninggal sehari usai divaksinasi Sinovac. Bagaimana siswa tersebut meninggal sehari usai divaksinasi? Begini kronologinya.
Sakit yang dialami dua siswa SD di Jombang setelah vaksinasi COVID-19, bukan akibat vaksin. Kondisi kedua siswa SD tersebut saat ini sudah membaik.
Dua siswa SD di Jombang dirawat di RSUD Jombang setelah vaksinasi. Komda KIPI menyimpulkan kedua siswa SD tersebut menderita sakit bukan karena efek vaksinasi.
Siswi kelas 4 SD meninggal disebut bukan karena vaksinasi. Tetapi karena pendarahan hebat pada saluran pencernaan tanpa sempat dilakukan endoskopi.
Komda KIPI Jombang menyimpulkan Naura Sabrina Galiyah (9) meninggal bukan karena vaksin COVID-19.Siswi kelas 4 SD meninggal karena pendarahan saluran pencernaan
3 Siswa SD di Jombang dipastikan mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). 1 Siswa meninggal usai divaksin, sedangkan 2 lainnya dirawat di rumah sakit.