
Keren! Satria-1 Akan Jadi Satelit Terbesar di Asia dan ke-5 di Dunia
Bukan hanya jadi sejarah bagi Indonesia, peluncuran satelit Satria-1 ini juga akan mengukuhkan sebagai satelit berkapasitas terbesar di Asia dan ke-5 dunia.
Bukan hanya jadi sejarah bagi Indonesia, peluncuran satelit Satria-1 ini juga akan mengukuhkan sebagai satelit berkapasitas terbesar di Asia dan ke-5 dunia.
Kominfo menargetkan layanan internet satelit Satria-1 bakal bisa dinikmati pada 2024. Sebab butuh waktu hingga 6 bulan dari peluncuran sampai beroperasi.
Kominfo berharap peluncuran Satelit Republik Indonesia atau Satria-1 berjalan dengan lancar. Kesuksesan Satria-1 akan pintu untuk peluncuran satelit berikutnya.
Satelit Republik Indonesia atau Satria-1 siap diluncurkan dari Cape Canaveral, Florida, AS, sebagai upaya Pemerintah RI dalam pemerataan akses internet.
Kementerian Kominfo menargetkan Satelit Republik Indonesia (Satria-1) baru akan bisa dinikmati layanan internetnya pada 2024. Kok bisa lama?
Setelah mengalami perubahan jadwal, Satelit Republik Indonesia atau Satria-1 siap diluncurkan dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat.
Selain satelit Satria-1, Hot Backup Satellite (HBS) akan diluncurkan juga pada tahun 2023. Saat ini, perakitan satelit cadangan Satria-1 itu sudah mencapai 85%.
Bakti Kementerian Kominfo mengungkapkan Satelit Republik Indonesia atau Satria-1 tidak akan melayani sampai 150 ribu titik seperti rencana semula.
Semula jadwal peluncuran satelit Republik Indonesia (Satria-1) dilakukan pada 17 Juni 2023 waktu Florida Amerika Serikat. Namun, mundur karena Starlink.
Pemerintah Indonesia mengungkapkan perkembangan terkini jelang peluncuran Satelit Republik Indonesia atau Satria-1 di Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat.