
Mengingat Kembali Lahirnya Registrasi SIM Card Prabayar yang Diduga Bocor
Data berukuran 87 GB yang isinya sebanyak 1,3 miliar data pendaftar SIM card prabayar diduga mengalami kebocoran. Penjual klaim data itu didapatkan dari Kominfo
Data berukuran 87 GB yang isinya sebanyak 1,3 miliar data pendaftar SIM card prabayar diduga mengalami kebocoran. Penjual klaim data itu didapatkan dari Kominfo
Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) merespon soal registrasi ulang SIM card prabayar belum ampuh membendung SMS spam karena aturan tersebut longgar.
Ada faktor lain masih maraknya SMS spam ini karena lemahnya penegakan hukum.
Pengamat siber mengatakan maraknya SMS spam tersebut karena longgarnya pengawasan terhadap aturan registrasi ulang SIM card prabayar. Nah, lho kok bisa?
Masyarakat tak hanya dibombardir SMS spam, tapi mereka juga diserang spam melalui pesan instan seperti WhatsApp sampai lewat email. Pemerintah harus bertindak.
Netizen ramai-ramai mengeluhkan banyaknya SMS spam yang diterimanya. Padahal, program registrasi SIM card prabayar sudah dijalankan sejak dua tahun lalu.
Kominfo menanggapi terkait masih maraknya modus penipuan melalui layanan telekomunikasi, seperti SMS dan telepon yang dirasakan pelanggan.
Amien Rais menjadi pengisi ceramah di Masjid Hj Sudalmiyah Rais UMS, Kartasura, Sukoharjo. Di sela ceramah, Amien berbicara soal kebijakan registrasi kartu SIM.
Menkominfo Rudiantara menyebutkan bahwa data pelanggan seluler 254.792.157 nomor yang teregistrasi kemarin adalah angka yang bisa dipertanggungjawabkan.
Kementerian Kominfo dan Dukcapil resmi mengumumkan hasil rekonsiliasi jumlah SIM card prabayar yang telah melakukan registrasi ulang maupun registrasi baru.