
Kominfo Curhat Kurang Anggaran Urus Pusat Data Nasional Sementara
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkapkan pemerintah kekurangan anggaran dalam mengoperasikan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkapkan pemerintah kekurangan anggaran dalam mengoperasikan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).
Pada 20 Juni 2024, masyarakat digemparkan lumpuhnya PDNS 2 yang membuat layanan publik pemerintah terganggu. Kolapsnya infrastruktur vital itu gegara ransomware
Ketua MPR Bambang Soesatyo menyoroti keamanan siber Indonesia yang masih dinilai lemah, bahkan tertinggal di kawasan Asia Tenggara.
Pemerintah terus berupaya memulihkan layanan yang terdampak Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 yang terkena serangan siber ransomware sejak 20 Juni 2024.
Menkominfo Budi mengungkapkan nasib proyek Pusat Data Nasional (PDN) Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, yang semula akan diresmikan pada 17 Agustus 2024.
Menkominfo Budi Arie mengungkapkan komitmen percepat pemulihan layanan publik pemerintah pasca serangan PDNS 2 terkena ransomware pada 20 Juni 2024.
Tepat satu bulan PDNS 2 tumbang terkena ransomware yang berdampak pada lumpuhnya layanan publik, Menkominfo tunjuk Dirjen Aptika terbaru, Hokky Situngkir.
Menkominfo Budi Arie Setiadi memastikan percepatan penanganan serangan ransomware terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 berlangsung optimal.
Menkopolhukam Hadi Tjahjanto mengungkapkan perkembangan pasca lebih dari tiga minggu Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 tumbang pada 20 Juni lalu.
Beredar rumor dugaan kelalaian pegawai Telkom terkait serangan ransomware yang bikin PDNS 2 lumpuh. Menteri BUMN Erick Thohir meminta investigasi.