
Polisi Sebut Pria Penganiaya Pemilik Anjing Temperamental-Tak Disukai Warga
Pria berinisial JA (47), penganiaya tetangga, AH (59), hingga tewas hanya gara-gara kotoran anjing di depan rumahnya tak disukai warga karena temperamental.
Pria berinisial JA (47), penganiaya tetangga, AH (59), hingga tewas hanya gara-gara kotoran anjing di depan rumahnya tak disukai warga karena temperamental.
Pelaku rupanya sudah dongkol pada anjing yang buang kotoran depan rumahnya. JA bahkan memasang spanduk peringatan di depan rumahnya.
Pria di Jakbar memukul tetangganya hingga tewas hanya gara-gara anjing korban buang kotoran depan rumahnya. Kasus ini berujung pelaku ditangkap.
Polisi mengungkap JA memiliki ilmu bela diri. JA adalah seorang karyawan swasta, tapi kini menekuni bisnis kuliner online usai kena PHK.
JA (47) tega menganiaya tetangganya, AH (59), hingga tewas. Insiden ini diawali cekcok antara pelaku dan korban gara-gara kotoran anjing.
Pria berinisial JA di Cengkareng, Jakarta Barat menganiaya tetangga hanya karena anjing peliharaan korban buang air besar di rumahnya.
Pemukulan itu berawal karena pelaku tidak terima anjing milik korban buang kotoran di depan rumahnya.
Pria berinisial JA tega menganiaya tetangganya, AH, hingga tewas. Persoalannya, gara-gara anjing korban buang kotoran di depan rumahnya.
Pelaku berinisial JA kesal lantaran anjing peliharaan korban buang kotoran di depan rumahnya. Pelaku lalu memukul korban hingga tewas.