
Jadi Tumpuan Keluarga Bikin PPSU Perekayasa Begal Lepas dari Jerat Pidana
Dengan alasan kemanusiaan, polisi tidak menjerat pidana petugas PPSU yang merekayasa kasus begal.
Dengan alasan kemanusiaan, polisi tidak menjerat pidana petugas PPSU yang merekayasa kasus begal.
Polisi tak mempidanakan petugas PPSU yang merekayasa kasus begal di Jakpus. Ada 3 alasan yang jadi pertimbangan polisi sehingga tak membawanya ke jalur hukum.
Polisi tidak memproses hukum petugas PPSU yang berbohong menjadi korban begal di Sawah Besar. Polisi menyebut Ray merupakan tulang punggung keluarga.
Petugas PPSU di Kelurahan Mangga Dua Selatan membuat laporan palsu dirinya menjadi korban begal. Dia terancam dipecat dari pekerjaannya.
Polisi memberikan bantuan kepada Arya Prama Abdullah, petugas PPSU korban begal di Jakarta Pusat. Arya mengaku dibegal dan uang THR raib dibawa pelaku.
Polisi menyelidiki kasus petugas PPSU dibegal di Jakpus. Polisi telah melakukan olah TKP untuk mengejar pelaku.
Petugas PPSU di Jakpus dibegal komplotan bersenjata tajam. Uang THR sebesar Rp 4,4 juta dibawa para pelaku.
Petugas PPSU dibegal di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Uang THR Rp 4,4 juta raib dibawa pelaku.
Empat pelaku begal petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut), ditangkap. Keempat pelaku masih berusia remaja.
Seorang petugas PPSU diserang komplotan begal hingga terluka di Kelapa Gading, Jakut. Begini kondisi di lokasi.