
Niat Bantu Lariskan Dagangan Penjual Kue, Wanita Ini Dapat Kue Basi
Seorang wanita punya niat baik melariskan dagangan salah satu penjual kue di bazar Ramadan. Sayangnya ketika dibeli dan dicoba, kue itu ternyata basi.
Seorang wanita punya niat baik melariskan dagangan salah satu penjual kue di bazar Ramadan. Sayangnya ketika dibeli dan dicoba, kue itu ternyata basi.
Pembuat kue pastinya ingin menyajikan pesanan kue terbaik kepada pelanggan. Sayang, kue itu bisa hancur ketika dalam perjalanan diantar oleh sopir pengantar.
Modus penipuan semakin marak terjadi. Penjual kue ini nyaris tertipu Rp 3 juta setelah mendapatkan pesanan kue palsu dari calon pembelinya.
Penjual kue secara online bicara soal tantangan memasarkan dagangannya. Salah satu penjual kue rumahan menyampaikan kue rusak saat dikirim.
Momen Natal dan Tahun Baru jadi pintu rezeki bagi segelintir pedagang. Omzet penjual kue hingga cokelat naik sampai 50 persen.
Berprofesi sebagai seorang akuntan, wanita ini pilih alih profesi. Setelah terpuruk, ia menjual kue di kaki lima hingga meraih sukses sekarang.
Kakek berumur 73 tahun ini adalah seorang penjual kue jajanan Singapura. Meski sudah jualan sejak umur 8 tahun dan laris, sekarang kakek ini putuskan berhenti.
Baker alias penjual kue ini jago membuat berbagai bentuk kue. Mulai dari makanan, karakter fiksi, sampai kue bentuk tak senonoh yang membuat sosoknya viral.
Keterbatasan dalam penglihatan, tidak membuat penjual kue ini menyerah. Ia bahkan semangat ingin membuka toko kuenya sendiri.
Tak mau rugi sekaligus pelit. Pembeli yang satu ini niat buat hitungan rinci modal awal kue yang akan dibelinya, agar tidak perlu bayar ongkos kirim.