
Penembakan di Utrecht, Terorisme atau Urusan Pribadi?
Selang satu hari dari kejadian, polisi berhasil menangkap pelaku penembakan. Belum diketahui apakah ini aksi terorisme atau bukan?
Selang satu hari dari kejadian, polisi berhasil menangkap pelaku penembakan. Belum diketahui apakah ini aksi terorisme atau bukan?
Dugaan motif teroris dalam penembakan brutal di Utrecht, Belanda menguat setelah temuan surat di dalam mobil yang dipakai pelaku saat melarikan diri.
Motif penembakan brutal di Utrecht, Belanda masih dalam penyelidikan. Dugaan yang muncul antara motif teror atau urusan pribadi.
Gokmen Tanis, tersangka penembakan di Utrecht, Belanda diketahui pernah pergi ke Chechnya untuk bertempur dan pernah ditangkap karena keterlibatan dengan ISIS.
Seorang pria kelahiran Turki disebut sebagai tersangka pelaku penembakan di kota Utrecht, Belanda yang menewaskan tiga orang. Ayah pria itu pun angkat bicara.
Polisi menangkap pelaku penembakan di Utrecht, Belanda, yang menewaskan 3 orang. Pelaku terindentifikasi berkewarganegaraan ganda Belanda-Turki.
"Indonesia sekali lagi mengutuk tindakan kekerasan tersebut. Saya yakin pelaku akan segera ditangkap dan diadili," ucap Menlu.
Pihak KBRI Den Haag sudah berkoordinasi dengan aparat pascapenembakan di Utrecht. KBRI menginformasikan, tidak terdapat informasi WNI yang menjadi korban.
Insiden penembakan terjadi di dalam sebuah trem di kota Utrecht, Belanda. Kini lokasi penembakan telah diamankan oleh polisi antiteror.
Peristiwa penembakan terjadi di Utrecht, Belanda, yang menewaskan tiga orang. KBRI Den Haag mengimbau WNI yang berdomisili di Belanda selalu waspada.