
Dua ASN Pemkab Pasuruan Meninggal karena COVID-19
Dua ASN Pemkab Pasuruan meninggal terpapar COVID-19. ASN yang meninggal merupakan staf Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan staf sekda Pemkab Pasuruan.
Dua ASN Pemkab Pasuruan meninggal terpapar COVID-19. ASN yang meninggal merupakan staf Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan staf sekda Pemkab Pasuruan.
Dua ASN Pemkab Pasuruan meninggal karena positif COVID-19. Mereka Staf Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Serta staf Bagian Umum Sekretariat Daerah Pasuruan.
Acara yang dihadiri Bupati Pasuruan M Irsyad Yusuf dan Ketua DPRD M Sudiono Fauzan dikritik netizen. Acara itu dinilai melanggar protokol pandemi Corona.
Unggahan acara Bupati Pasuruan bersama DPC PKB Kabupaten Pasuruan menuai kritik. Selain dilakukan di tengah pandemi, juga dinilai melanggar imbauan pemkab.
Pemkab Pasuruan, pengasuh dan pemangku kebijakan ponpes menetapkan SOP bagi santri baru atau lama yang akan kembali ke ponpes. Ini 7 SOP yang harus diterapkan.
Pemkab Pasuruan menyiapkan desa keluarga berdaya lawan (Desa Kebal) COVID-19 jelang penerapan New Normal. Desa Kebal COVID-19 akan dibentuk di setiap kecamatan.
Pemkab Pasuruan mengalokasikan anggaran Rp 2,4 miliar untuk pencegahan dan penanganan virus corona. Dana tersebut berasal dari Belanja Tidak Terduga (BTT).
Tempat wisata yang dikelola Pemkab Pasuruan tutup sejak 19 Maret untuk mencegah penyebaran virus corona. Pendapatan asli daerah (PAD) yang hilang cukup besar.
Pemkab Pasuruan mewajibkan seluruh kantor instansi menerapkan protokol kesehatan pencegahan virus corona. Namun upaya ini terkendala stok peralatan yang langka.
Bupati Pasuruan M Irsyad Yusuf melantik 240 kepala desa (Kades) terpilih di Pilkades Serentak 2019. Para kades dituntut lebih kreatif dan inovatif bangun desa