
Pembunuhan Presiden Haiti, Perwira Militer Kolombia Mengaku Bersalah
Seorang pensiunan perwira militer Kolombia mengaku bersalah karena membantu merencanakan dan melakukan pembunuhan Presiden Haiti Jovenel Moise.
Seorang pensiunan perwira militer Kolombia mengaku bersalah karena membantu merencanakan dan melakukan pembunuhan Presiden Haiti Jovenel Moise.
Dalang utama pembunuhan Presiden Haiti Jovenel Moise berhasil ditangkap. Dia adalah eks senator Haiti, John Joel Joseph.
Krisis di Haiti memburuk. Pemimpin geng utama di negara itu menuntut Perdana Menteri Ariel Henry mengundurkan diri.
"Kami telah diberitahu tentang penangkapan Tuan Palacios. Apa yang terjadi sekarang...adalah proses ekstradisi ke Haiti," kata Jorge Vargas.
PM Haiti Ariel Henry menepis kecurigaan yang ditujukan padanya terkait pembunuhan Presiden Jovenel Moise sebagai keributan yang dimotivasi kepentingan politik.
Penyelidikan kasus pembunuhan Presiden Haiti, Jovenel Moise, mengarah ke kebingungan setelah PM Ariel Henry memecat jaksa yang memimpin penyelidikan kasus itu.
Mantan hakim Mahkamah Agung Haiti, Wendelle Coq-Thelot, menjadi tersangka kasus pembunuhan Presiden Jovenel Moise.
Sang mantan hakim agung ini dilaporkan bertemu dengan sejumlah tentara bayaran asal Kolombia yang dituduh membunuh Moise di kediamannya pada awal bulan ini.
Presiden AS Joe Biden dan PM Irak Mustafa al-Kadhimi menandatangani perjanjian yang secara resmi mengakhiri misi tempur AS di Irak pada akhir tahun ini.
Sedikitnya 1.000 anggota gangster berkumpul menuntut balas kematian Presiden Jovenel Moise. Aksi mereka dikhawatirkan menambah keruh suasana di negara tersebut.